29.2 C
Jakarta

Madrasah Harus Diperkuat Pelajaran Matematika

Baca Juga:

WONOSARI, MENARA62.COM — Ketua PP Muhammadiyah Bidang Pendidikan Prof Dr Muhadjir Effendy MAP menandaskan madrasah harus diperkuat pelajaran matematika. Sebab pelajaran matematika memiliki peranan penting.

Muhadjir Effendy mengungkapkan hal itu saat mengunjungi Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) Tanjungsari, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Ahad (9/4/2017). MIM Tanjungsari yang semula mau roboh, kini memiliki gedung baru lantai dua yang dibangunkan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta.

Menurut Muhadjir Effendy yang juga Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, pelajaran matematika sangat berguna bagi siswa untuk memecahkan permasalahan kehidupan sehari-hari. Seperti berhitung, menghitung isi dan berat, merencanakana kegunaan waktu dalam 24 jam, jarak dan waktu tempuh dari rumah ke sekolah, dan sebagainya. Selain itu, juga dapat digunakan untuk membantu memahami bidang studi lain.

Ketua PP Muhammadiyah, Muhadjir Effendy sedang berbincang dengan siswa MIM Tanjungsari Gunungkidul, Ahad (9/4/2017). (foto : heri purwata)

Lebih lanjut, Muhadjir mengatakan gedung MIM Tanjungsari senilai Rp 3,4 miliar dinilai terlalu mahal jika hanya untuk menampung sebanyak 74 siswa. Karena itu, ia mengharapkan agar gedung yang bagus ini dimanfaatkan untuk kemaslahatan umat seoptimal mungkin.

Sementara Wakil Rektor I UAD, Dr Muchlas mengungkapkan UAD tidak hanya membangunkan gedung MIM Tanjungsari. Tetapi juga menjamin meningkatkan penghasilan guru-guru MIM Tanjungsari.

Selain itu, lanjut Muchlas, UAD juga memiliki target selama enam bulan pertama yaitu menjadikan sekolah sehat organisasi, sekolah unggul dan terpercaya. Untuk mewujudkan target tersebut, UAD menempatkan Yudi Wardana, Kepala Sekolah SD Muhammadiyah Condong Catur, Kabupaten Sleman, DIY menjadi konsultan. Sebab Yudi Wardana telah memiliki pengalama untuk mengubah sekolah tidak dikenal menjadi populer dan berkualitas.

Selain itu, kata Muchlas, UAD menyediakan satu unit mobil untuk antar jemput siswa MIM Tanjungsari. Sebab sebagian murid MIM Tanjungsari tidak berasal dari daerah sekitar sekolah. “Daerah ini termasuk wilayah yang sedikit penduduknya,” kata Muchlas.

Penulis : Heri Purwata

- Advertisement -

Menara62 TV

- Advertisement -

Terbaru!