32.5 C
Jakarta

Mahasiswa Unimma Bantu Petani Pakis Magelang Pasarkan Produk Sayur Sawi Hijau

Baca Juga:

MAGELANG, MENARA62.COM – Musim panen seharusnya menjadi kabar gembira bagi petani sayur terutama di Pakis Magelang, Jawa Tengah yang identic sebagai daerah penghasil aneka produk holtikulura. Namun justru di saat panen sekarang ini harga sawi hijau yang cenderung rendah membuat petani merasa kebingungan untuk memasarkannya.

Kegelisahan ini rupanya ditangkap dan dicarikan solusinya oleh para mahasiswa Universitas Muhammadiyah Magelang (Unimma) dengan mengadakan pelatihan pengolahan sawi hijau menjadi camilan sehat yaitu stik sawi pada KWT Dewi Tani di Dusun Bojong Lor, Desa Pakis, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang.

Kegiatan ini merupakan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat Terpadu (PPMT) bersama Gabungan Kelompok Dewi Tani yang diketuai oleh Setiya Nugroho.

Baca juga: Mahasiwa Teknik Informatika Unimma Kembangkan Digital Marketing UMKM Windusari Magelang

Adapun kelompok ini terdiri dari lima anggota dari mahasiwa Fakultas Teknik dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unimmayakni  Linda Diana Nafsi, Febiola Rimba Melati, Putri Mey Lindasari, Putri Puspitaningrum dan Asma Nanda Awaliya Arifin.

Kegiatan dilakukan mulai dari pengolahan sawi hijau yang diolah menjadi cemilan stik sawi sampai tahap pengemasan untuk kemudian di pasarkan melalui  media sosial.

Digital marketing diperlukan untuk meningkatkan potensi usaha hasil pertanian di Dusun Bojong Lor harapannya dengan program PPMT ini Dusun Bojong Lor mampu mengembangkan, menguasai, dan memperluas pasar yang ada.

Tidak hanya itu saja, diharapkan dengan adanya pemahaman terkait pentingnya dan implementasi teknik digital marketing, tingkat literasi teknologi bagi semua anggota KWT Dewi Tani dapat meningkat dari sebelumnya.

Baca juga: UNIMMA Sinergi Dirikan Klinik Utama PKU Muhammadiyah Grabag

“Sebagai petani sawi caisim, kami belum memiliki kemampuan dalam menggunakan internet sebagai media penjualan online. Dengan adanya teman- teman dari Unimma, kami dibantu mengolah sawi caisim menjadi camilan sehat berupa stik sawi dan  cara memasarkan melalui sosial media dan online shop. Tentunya ini sangat bermanfaat bagi kami,” kata Dalmi selaku ketua KWT Dewi Tani, Senin (30/1/2023).

Waluyo selaku kepala dusun Bojong Lor merasa sangat antusias dengan adanya program ini dan berharap apa yang diberikan dan disampaikan oleh mahasiswa dapat terus dilanjutkan dan ditingkatkan oleh warga nantinya.

“Kami merasa kegiatan PPMT Unimma ini sangat membantu kami dalam meningkatkan kreatifitas dan inovasi olahan sawi caisim serta penjualan online, karena sawi caisim menjadi potensi besar bagi Dusun Bojong Lor,” ungkap Waluyo

“Program PPMT ini memberi banyak bekal bagi mahasiswa Unimma tentang bagaimana hidup bersosialisasi. Masyarakat Desa Bojong Lor mengajarkan mahasiswa tentang sopan santun,  tata krama dan bertutur kata yang baik kepada orang yang lebih tua,” ungkap Setiya Nugroho, S.T., M.Eng selaku Dosen Pembimbing Lapangan.

Program edukasi, pelatihan dan pendampingan PPMT Universitas Muhammadiyah Magelang berlangsung sejak bulan Desember 2022 dan berakhir pada bulan Januari 2023.

- Advertisement -

Menara62 TV

- Advertisement -

Terbaru!