26.3 C
Jakarta

Prediksi Bursa Menteri-Menteri Kik Jilid 2

Baca Juga:

JAKARTA, MENARA62.COM — Rabu (31/07/2019), Pengamat Politik Andriadi Achmad mengingatkan agar calon-calon menteri usulan parpol semestinya senapas dengan moto pemerintahan Jokowi – Ma’ruf “Kabinet Indonesia Kerja”, yaitu politisi dengan memiliki latar belakang profesional dan keahlian serta pengetahuan di bidangnya. Sehingga memudahkan kinerja dalam menjalankan roda pemerintahan.

“Bursa politisi utusan parpol untuk pos menteri hendaknya memiliki profesonalitas dan keahlian serta pengetahuan di bidangnya, agar mampu menjalankan kerja di kementeriannya dengan baik,” usul Dosen FISIP UPN Veteran Jakarta ini di sela-sela wawancara.

Beberapa nama-nama calon menteri sudah di plot parpol seperti Ida Fauziah, Hanif Dakhiri, Maman Imanulhaq dari PKB, Suharso Monoarfa, Arsul Sani dari PPP, Airlangga Hartarto, Agus Gumiwang, Zainudin Amali usulan Golkar, Tjahjo Kumolo, Pramono Anung, Hasto Kristianto, Ahmad Basarah, Adian Napitulu rekomendasi PDIP, Prananda Paloh (Nasdem), AHY (Demokrat), dan Edhy Prabowo, Fadli Zon (Gerindra).

“Hampir seluruh parpol pengusung khususnya sudah memplotkan nama-nama calon menteri di KIK Jilid 2 ini. Hak prerogratif Jokowi untuk menentukan siapa yang akan di angkat menjadi menteri,” ujar Direktur Eksekutif Nusantara Institute PolCom SRC ini

Adapun, nama-nama menteri dari kalangan profesional (non parpol) masih di dominasi wajah-wajah lama seperti Sri Mulyani, Bambang Brojonegoro, Pratikno, Susi Pujiastuti, Budi Karya, Ignatius Jonan, Archandra Tahar, dan Basuki Hadimuljono.

“Hemat saya dari kalangan profesional masih diwakili wajah-wajah lama yang saat ini masih duduk dalam kabinet kerja jilid 1 dianggap berhasil dan musti harus menuntaskan kinerja di periode kedua,” ungkap Alumnus Pasca Sarjana Ilmu Politik FISIP UI ini.

Selain itu, menurut mantan Aktifis Mahasiswa Indonesia Era Reformasi ini bahwa Jokowi akan mempertimbangkan untuk mengangkat menteri mewakili kaum milenial seperti Arif Rosyid (Mantan Ketum PB HMI), Tsamara Amani dan Grace Natalie (PSI), Nadiem Makarim (CEO Go-Jek), serta Ahmad Zaky (CEO Bukalapak).

“Kaum milenial juga akan dipertimbangkan Jokowi untuk masuk dalam Kabinet Indonesia Kerja Jilid 2,” demikian tutur Andriadi Achmad mengakhiri wawancara.

- Advertisement -

Menara62 TV

- Advertisement -

Terbaru!