JAKARTA, MENARA62.COM — Sekitar 200 Guru Dan Kepala Sekolah di Jabodetabek Hadiri Konferensi Cambridge di Jakarta, Rabu (8/8/2018). Guru dan kepala sekolah itu, berasal dari sekolah yang sudah menerapkan Cambridge dalam sistem belajar mengajarnya.
Konferensi yang baru pertama kalinya diselenggarakan di Indonesia ini, menghadirkan Dr Ben Schmidt, Direktur Regional, Asia Tenggara dan Pasifik, Cambridge Assessment International Education. Selain itu, juga menghadirkan Paul Ellis (Head of Teaching and Learning Strategy, Cambridge International, Dr Benson Soong (Founder Advance Pedagogy Pte Ltd Singapore), Anbarasu Balrasan (Kepala Sekolah Al-Irsyad Bandung) dan Dr Alison Bortwick (International Education Counsultant and Author) sebagai nara sumber.
“Konferensi ini, merupakan platform khusus dimana Cambridge International bersama para ahli dalam bidang pendidikan, berbagi informasi praktis tentang cara mengembangkan iklim pendidikan yang dapat membantu mengembangkan kebiasaan belajar danketerampilan bagi siswa,” ujar Ben Schmidt.
Menurut Ben Schmidt, upaya yang dilakukan itu untuk mendorong siswa dapat sukses tidak hanyadalam bidang pendidikan, tetapi juga di tempat kerja nantinya.
“Dengan globalisasi, revolusi digital, migrasi massal, dan prospek ketidakstabilan iklim, pasar global menuntut jenis lulusan baru yang siap di tingkat dunia. Artinya, kita harus mempersiapkan siswa, sehingga mereka menjadi percaya diri, bertanggungjawab, reflektif, inovatif danaktif terlibat dalam dunia yang penuh dengan keragaman sosial, budaya, etnis, dan agama,” ujar Ben Schmidt.
