27.5 C
Jakarta

UAD Dapat Hibah Erasmus+ ICM dengan Institute of Porto Portugal

Baca Juga:

YOGYAKARTA, MENARA62.COM — Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta kembali mendapatkan hibah Erasmus+ keempat berupa International Credit Mobility (ICM) yang akan bekerjasama dengan Polytechnic Institute of Porto Portugal (IPP). Implementasi hibah ini ditandai dengan kehadiran Kepala Kantor Urusan Internasional IPP, Alexandra Mariana Nunes Albuquerque, PhD di Kampus I UAD Yogyakarta, Kamis (11/8/2022).

Ida Puspita, MA Res, Koordinator program-program Erasmus+ UAD mengatakan Hibah Erasmus+ ICM ini merupakan hibah Erasmus+ keempat yang diperoleh UAD sejak tahun 2017. Tiga hibah internasional Erasmus+ sebelumnya adalah pertama, Capacity Building of Higher Education (CBHE) dalam bidang kewirausahaan (Growing Indonesia: A Triangular Approach/GITA). Kemudian, manajemen kebencanaan (Building Universities in Leading Disaster resilience/ BUiLD). Ketiga, kepemimpinan (Indonesian Higher Education Leadership /iHiLead).

“Kami mengucapkan rasa syukur mendapatkan hibah bergensgi internasional Erasmus+ keempat. Kami juga bersyukur bahwa UAD merupakan mitra Indonesia pertama bagi IPP Portugal. Sebaliknya, IPP Portugal adalah mitra pertama bagi UAD dari Portugal. UAD dan IPP Portugal saling menorehkan sejarah pertama kalinya bagi jejak rekam kerja sama internasional di institusi masing-masing,” kata Ida Puspita.

Implementasi hibah ini akan diselenggarakan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (EB) bekerja sama dengan School of Business IPP Portugal dengan durasi satu tahun (2022-2023). Ada beberapa dosen dari IPP dan UAD yang bertukar untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan akademik tersebut secara luar jaringan (Luring).

Kehadiran Alexandra Mariana Nunes Albuquerque disambut Rusydi Umar, ST, MT, PhD, Wakil Rektor Bidang Akademik yang didampingi Dwi Santoso, PhD, Kepala Kantor Kerja Sama dan Urusan Internasional UAD). Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan presentasi singkat tentang UAD oleh Ida Puspita.

Selain itu, juga presentasi singkat tentang kerja sama internasional yang telah dilakukan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) oleh Dr Dini Yuniarti, SE, MSi, yang juga Dekan FEB. Juga presentasi tentang IPP dan potensi kerja sama ke depannya oleh Alexandra Mariana Nunes Albuquerque, dosen di School of Business IPP.

Dalam sesi diskusi Anton Yudhana, ST, MT, PhD, Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) UAD mengajukan kerja sama Joint Research, Joint Publication dan Joint Research Reviewers. Penawaran tersebut langsung disambut baik Alexandra Mariana Nunes Albuquerque dan rencananya akan langsung menjadi jembatan antara LPPM UAD dan lembaga penelitian IPP.

Selain itu, Rai Rake Setyawan, PhD, salah satu dosen di Magister Managemen UAD menawarkan kerja sama Joint Supervision seperti yang telah dilakukan oleh UAD dengan beberapa mitra dari Filipina dan Malaysia. Beberapa perwakilan dosen dari FEB juga mengajajukan beberapa kemungkinan kerja sama dengan IPP seperti Students Exchange, Tranfer Credit, Lecturer Exchange, dan lain-lain.

Semua rencana kerja sama tersebut langsung disetujui Alexandra Mariana Nunes Albuquerque. Selanjutnya, usulan tersebut akan segera ditindak lanjuti serta dituangkan dalam memorandum of understanding (MoU) dan memorandum of agreement (MoA).

Alexandra Mariana Nunes Albuquerque juga mengunjungi Kampus 4, khususnya pada Observatorium UAD dan Laboratorium Manajemen Kebencanaan project dari Erasmus+ Manajemen Kebencanaan.

Rusydi Umar mengatakan bertambahnya hibah internasional ini menunjukkan kualitas UAD dan tingkat kepercayaan mitra internasional semakin tinggi. “Semoga kerja sama dengan IPP dapat terus dikembangkan di semua fakultas di UAD yang relevan dengan IPP,” harap Rusydi.

Sedang Dwi Santoso, mengundang IPP untuk mengikuti kegiatan Go Jogja. Kegiatan internasional UAD yang diperuntukkan bagi mahasiswa asing yang ingin belajar budaya di Yogyakarta. (*)

- Advertisement -

Menara62 TV

- Advertisement -

Terbaru!