33 C
Jakarta

Utamakan Prinsip Agama dalam Bersosial Media

Baca Juga:

MAGELANG, MENARA62.COM — Psikolog UAD (Universitas Ahmad Dahlan) Yogyakarta, Dra Elli Nur Hayati, MPH, PhD mengatakan seseorang harus mengutamakan nilai dan prinsip agama dalam bersosial media. Sehingga seseorang tidak mengalami salah langkah dalam mempersiapkan masa depan.

Elli Nur Hayati mengungkapkan hal tersebut pada Stadium General Society And Social Media in Disruption Era di Aula Fikes UM (Universitas Muhammadiyah) Magelang, sabtu (13/4/2019). Stadium general dengan tema ‘Society and Social Media for Mental Health’ ini digelar Fakultas Psikologi dan Humaniora (FPH) UM Magelang. Selain Elli, stadium general ini juga menghadirkan nara sumber Agus Mulyadi, pemimpin redaksi mojok.com.

Lebih lanjut Elli mengatakan di era disruption, seseorang juga harus dapat memecahkan permasalah dengan cara positif dan konstruktif. “Kualitas mental yang diperlukan untuk bertahan dalam era disrupsi adalah memiliki nilai dan believing. Artinya individu harus memegang nilai dan prinsip agama agar tidak disorientasi dalam membuat langkah ke masa depan,” kata Elli.

Sedang Pelaksana Tugas (Plt) Dekan FPH UM Magelang, Dr Purwati, MS, Kons yang membuka stadium general mengatakan era distrupsion perlu direspon dengan positif dengan nilai-nilai ketimuran. “Jangan sampai justru penggunaan sosial media dapat merugikan diri sendiri ataupun masyarakat lain sehingga terkena jerat hukum,” kata Purwati.

Sementara Agus Mulyadi menjelaskan pengalamannya menulis hingga mampu menjadi pemimpin redaksi mojok.com, salah satu media online di Indonesia. “Sosial media (Sosmed) saat ini sangat menguntungkan, bisa untuk diskusi, bisa juga mencari nafkah. Jangan suka unfriend orang yang berbeda pandangan dengan kita, jangan menggunakan facebook atau Sosmed sebagai curhatan. Follow-lah sebanyak-banyaknya teman,” jelas Agus.

Previous article
Next article
- Advertisement -

Menara62 TV

- Advertisement -

Terbaru!