SOLO,MENARA62.COM – Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Muhammadiyah (Lazismu) Kota Solo sukses menyelenggarakan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) 2025 pada Sabtu (11/1/2025) di Hotel Loji Solo, Punggawan, Banjarsari, Kota Solo. Acara ini menjadi momentum penting untuk mengevaluasi pencapaian tahun 2024 dan merumuskan strategi guna menghadapi tantangan tahun 2025.
Mengusung tema “Aksi Keuangan Satu Atap dan Sinergi Kebaikan untuk Capaian SDG’s”, Lazismu Kota Solo menegaskan komitmen dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) sebagai bagian dari langkah mewujudkan Indonesia Emas. Rakerda dihadiri oleh berbagai tokoh, di antaranya Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Solo, KH. Anwar Sholeh, Ketua Badan Pengurus Lazismu Wilayah Jawa Tengah, Dwi Swasana Ramadhan, Konsultan Syariah Lazismu Solo, KH. Najmuddin Zuhdi, serta perwakilan dari Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA), Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM), Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), Kantor Layanan (KL), dan gerai Lazismu se-Kota Solo.
Ketua PDM Kota Solo, KH. Anwar Sholeh, menyampaikan apresiasi atas pencapaian Lazismu Solo yang pada tahun 2024 berhasil menghimpun dan menyalurkan dana sebesar Rp11 miliar dari target Rp6 miliar. Hal ini, menurutnya, terwujud berkat dukungan sinergi dan kolaborasi berbagai pihak. “InsyaAllah target Rp14 miliar pada 2025 bisa tercapai dengan dukungan kantor layanan dan gerai yang terus bertumbuh,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Lazismu Solo juga merayakan penghargaan tingkat nasional sebagai Lazismu terbaik untuk program kemanusiaan, yaitu pipanisasi. Penghargaan ini menjadi bukti nyata atas kontribusi Lazismu dalam mendukung masyarakat melalui program-program yang inovatif dan bermanfaat.
Ketua Badan Pengurus Lazismu Wilayah Jawa Tengah, Dwi Swasana Ramadhan, menjelaskan pentingnya strategi keuangan satu atap. “Konsolidasi keuangan yang baik dan transparan akan menciptakan efisiensi, efektivitas, serta ketahanan penggunaan dana. Lazismu menjamin pencatatan keuangan tanpa mengganggu kewenangan dalam proses penggunaan anggaran,” jelasnya.
Sebagai bentuk apresiasi, Lazismu Solo memberikan penghargaan melalui Lazismu Solo Award kepada KL dan gerai lazismu dengan kinerja terbaik. Tokoh Zakat,Infak, Sedekah, dan Keagamaan Lainnya (ZISKA) Inspiratif diberikan kepada Sri Sayekti, S.Pd., M.Pd. (Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 1 Solo). SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Solo dinobatkan sebagai sekolah dengan penghimpunan dan penyaluran tertinggi, sementara KL Lazismu Universitas Aisyiyah Solo menerima penghargaan Fundraising Teraktif. KL Lazismu RS PKU Muhammadiyah Solo dianugerahi sebagai Kantor Layanan dengan Pengelolaan Administrasi Keuangan Terbaik. Penghargaan ini bertujuan tidak hanya untuk memberikan apresiasi, tetapi juga memotivasi KL dan gerai agar terus meningkatkan kontribusi mereka. Melalui semangat sinergi dan transparansi, Lazismu Solo optimistis mampu menghadapi tahun 2025 dengan capaian yang lebih gemilang. (*)