SOLO,MENARA62.COM – Di tengah pesatnya pembangunan industri manufaktur di Indonesia, kehadiran tenaga terampil kian dibutuhkan. Menyikapi dinamika tersebut, Alumni Career and Employment Center (ACEC) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menggelar campus hiring, bekerja sama dengan PT. Borine Technology Indonesia.
Digelar di Ruang Seminar, Gedung Induk Siti Walidah, UMS, Kamis (20/2/2025), acara tersebut diikuti sekitar 50 mahasiswa lulusan UMS.
Staf Human Resource Department PT Borine Technology Indonesia, Helmi, mengatakan perusahaan perangkat elektronik rumah tangga, yang bermarkas di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, itu tengah melakukan ekspansi besar-besaran. Mereka membutuhkan talenta-talenta terampil yang siap kerja.
Helmi menuturkan, banyak alumni UMS yang telah bekerja di PT Borine. Mereka pun menunjukkan performa terbaik selama bekerja. Hal tersebut mendasari PT Borine untuk menjalin kerja sama dengan UMS.
“Cukup banyak alumni UMS yang bekerja di PT Borine terutama di bagian engineering. Apalagi di UMS ini jurusan tekniknya lengkap. Kami juga melihat (pendidikan) UMS sudah cukup baik,” kata Helmi saat ditemui di sela-sela rekrutmen, Kamis (20/2/2025).
Adapun posisi yang dibutuhkan PT Borine Technology Indonesia mencakup sales and marketing, engineering, research and development, production, dan quality control.
Kepala Bagian ACEC dan Alumni Biro Kemahasiswaan UMS, Nurhidayat, S.Pd., M.Pd., mengatakan campus hiring bertujuan untuk memberikan peluang kerja kepada alumni UMS.
“Kami juga memberikan kesempatan kepada perusahaan-perusahaan untuk bisa mendapatkan talenta-talenta terbaik yang nanti bisa berkontribusi kepada perusahaan tersebut,” tutur Nurhidayat.
Campus hiring tersebut merupakan bentuk kerja sama UMS dengan dunia usaha dan industri (DUDI). Menurut Nurhidayat, UMS siap mencetak talenta unggulan untuk terjun ke dunia industri.
“Kami sudah mempunyai program pengembangan karier yang dipersiapkan mulai semester 1 kuliah. Kami siapkan secara sistematis, mulai dari career planning, public speaking, interview, focus group discussion, critical thinking, penyusunan curriculum vitae, dan peningkatan literasi digital mahasiswa,” imbuh dia.
Pihaknya berharap semakin banyak perusahaan yang datang ke UMS untuk melakukan campus hiring. Sinergi perlu dilakukan agar perusahaan maupun DUDI mendapatkan talenta unggulan.
Sementara itu, salah seorang pelamar kerja, Dewi Fajar Fatmawati, mengaku tertarik mengikuti campus hiring lantaran bidang pekerjaan yang dibutuhkan sesuai dengan pengalamannya. Dewi mengaku banyak teman-teman kuliahnya yang telah bekerja di PT Borine.
“Katanya budaya kerjanya bagus dan benefitnya bagus. Alhamdulillah gitu,” kata Dewi usai wawancara kerja.
Menurutnya program campus hiring tersebut sangat membantu alumni UMS untuk melamar pekerjaan.
“Semoga lebih banyak perusahaan-perusahaan bonafit yang datang ke UMS dan menjalin lebih luas lagi alumni-alumni UMS yang sudah bekerja di berbagai perusahaan,” harap Dewi. (*)
