29.2 C
Jakarta

Peringati Hardiknas 2019, SD Muhammadiyah 1 Ketelan Gelar Pemeriksaan Gigi

Baca Juga:

SOLO, MENARA62.COM – Merayakan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2019, Sekolah Pendidikan Karakter berbasis TIK dan Budaya SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta gelar upacara dan periksa gigi, Kamis (2/5/2019).

Jatmiko, Wakil Kepala Sekolah bidang Humas, mengatakan, upacara meningkatkan jiwa nasionalisme dan masalah kebersihan gigi serta mulut adalah urgent.

Karenanya, kebiasaan menyikat gigi yang baik dan benar harus ditanamkan sejak dini agar terbawa hingga dewasa nanti.

“Di era disrupsi saat ini, zaman berubah secara cepat dan dinamis, menjaga gigi sejak dini memberikan hal positif bagi kesehatan gigi dan mulut sekaligus menunjang prestasi akademik maupun akademik, saat ini di sekolah tersedia satu dokter dan perawat, drg. Aftina Mutiara Karima, seminggu dua kali hari senin dan kamis, ” kata Jatmiko.

Sekolah yang dipimpin Sri Sayekti ini dalam tiga tahun terakhir memasuki usianya yang ke -84 tahun, sudah berkembang dan mengalami kemajuan dengan berbagai prestasi akademik maupun non akademik.

” Pada hari ini kita memperoleh kesehatan dan dapat menghadiri puncak peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2019, Kamis 2 Mei 2019, dalam suasana yang khidmat dan penuh rasa cinta pada Tanah Air, Negara Kesatuan Republik Indonesia, menguatkan pendidikan memajukan kebudayaan, tadi kita juga menyerahkan uang pembinaan, 20 anak lomba Topaz dan menerima piala atas nama Keisya Athashindhu K juara tiga lomba mewarnai Kaos Festival Mie Solo Raya 2019,” kata SW. Winarsi saat menjadi pembina upacara.

Dia menyampaikan pesan dari Mendikbud Muhadjir Effendy, Kita juga bersyukur, bangsa Indonesia baru saja berhasil melewati tahap puncak perhelatan Pemilihan Umum (Pemilu) serentak, tanggal 17 April 2019 yang lalu.

Kini prosesnya masih berlanjut menuju penentuan akhir tanggal 22 mei 2019. Dilihat dari sudut pandang pendidikan, di dalam Pemilihan Umum harus terjadi proses pembelajaran bagi setiap warga negara.

”Proses belajar pada hakikatnya adalah momentum terjadinya perubahan tingkah laku menuju ke kedewasaan, Tujuan pendidikan nasional ialah mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab,” pungkasnya.

Sementara itu, salah satu siswa yang diperiksa Thalitha Salma menyampaikan, sangat senang kegiatan ini.

“Kegiatannya bagus ada promosi kesehatan, pemeriksaan rutin, pencegahan. Cabut gigi rasanya senang dan lega,” terang siswa kelas 1D.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!