MENARA62.COM-Tahun 2020 merupakan tahun istimewa bagi siapa saja yang melewatinya. Bagaimana tidak? Pandemi Covid-19 pada bulan ketiga 2020 di Indonesia mendorong kita untuk mau beradaptasi dan bertransformasi lebih berkemajuan, di mana kita harus mau mempelajari beragam teknologi informasi dan komunikasi baru sebagai alternatif terbaik untuk tetap bisa menjalin komunikasi serta menghindari penularan Covid-19. Termasuk dalam hal menggerakkan organisasi, rapat koordinasi yang biasanya dilakukan secara tatap muka atau bertemu secara fisik, harus bertransformasi menjadi tatap muka di layar gadget masing-masing, namun saling terhubung secara virtual, melalui beragam aplikasi.
Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah (PWA) Jawa Tengah, merupakan sebuah Lembaga di dalam formasi Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah (PWA) Jawa Tengah sejak 2016 telah mewadahi beragam kegiatan kader-kader ‘Aisyiyah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup dan pengurangan risiko bencana. Dari 35 (tiga puluh lima) Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) se Jawa Tengah, hingga akhir tahun 2020 ini telah terbentuk LLHPB di 34 (tiga puluh empat) PDA. Anggota dari LLHPB Aisyiyah di Jawa Tengah terdiri dari beragam usia, baik yang sudah lanjut usia, dewasa produktif, maupun angkatan muda.
Kondisi tersebut menghasilkan tantangan sekaligus peluang ‘Aisyiyah Jawa Tengah dalam menggerakkan organisasi LLHPB-nya. Di mana kader ‘Aisyiyah yang sudah senior berkesempatan untuk membina dan mengarahkan kegiatan LLHPB Aisyiyah serta berkonsolidasi dengan Pimpinan pada Majelis/Lembaga terkait. Sedangkan kader ‘Aisyiyah yang masih muda berkesempatan mempelajari karakter organisasi ‘Aisyiyah serta memberikan dukungan pergerakan secara teknis, seperti: mengelola sebuah event LLHPB ‘Aisyiyah, membuat publikasi kegiatan ke beragam platform digital dan media sosial, dan dukungan kebutuhan IT (information and technology) yang lainnya di mana tentu kita sadari bersama bahwa kaum muda lebih adaptif dan cepat dalam hal tersebut.
Tulisan ini berupaya memotret perjalanan pergerakan LLHPB PWA Jateng sepanjang tahun 2020, baik sebelum pandemi maupun selama pandemi Covid-19. Tulisan ini diharapkan menjadi catatan praktik baik agar di tahun-tahun yang akan datang pergerakan organisasi LLHPB PWA Jateng semakin berkembang, sehingga mampu memberikan manfaat bagi kemajuan persyarikatan dan masyarakat luas. Serta dapat menjadi inspirasi agar lebih banyak lagi keterlibatan AMM (Angkatan Muda Muhammadiyah) Putri untuk bergabung di LLHPB Aisyiyah.
Mempersiapkan Layanan Dapur Umum bagi Relawan Muktamar 48
Pada awal tahun 2020, LLHPB PWA Jateng terlibat dalam menyambut event Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah yang semula diagendakan akan dilaksanakan di Kota Surakarta (Solo) Jawa Tengah pada awal Juli 2020. Sejak Januari hingga Februari 2020, LLHPB PWA Jateng sudah terlibat dalam berbagai rapat koordinasi persiapan Muktamar untuk menyelenggarakan layanan Dapur Umum dan Logistik bagi seluruh relawan Muhammadiyah yang akan hadir di arena Muktamar. Dalam merancang layanan Dapur Umum Relawan tersebut, tim LLHPB PWA Jateng bekerjasama dengan Lembaga Penanggulangan Bencana (LPB) atau Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah. Persiapan sudah sampai pada koordinasi pembagian peran dukungan Dapur Umum Relawan bersama PDM dan PDA se Karesidenan Solo Raya: Surakarta, Sukoharjo, Klaten, Wonogiri, Sragen, dan Karanganyar. Namun karena terjadi Pandemi Covid-19, Pimpinan Pusat Muhammadiyah memutuskan penyelenggaraan Muktamar ke-48 ditunda dan rencana diselenggarakan pada tahun 2022 mendatang apabila kondisinya sudah memungkinkan.
Membangun Upaya Perlindungan Anak dalam Situasi Darurat Bencana
“Membangun Pendidikan Karakter Anak dalam Situasi Darurat Bencana”, menjadi tema yang diangkat pada Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jawa Tengah 8 Maret 2020 di Universitas Muhammadiyah Surakarta. Tema tersebut merupakan semangat komitmen Aisyiyah untuk lebih memperhatikan isu Perlindungan Anak khususnya pada situasi darurat bencana. Rakerwil tersebut diselenggarakan oleh Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) bersama Lembaga Kebudayaan (LK) PWA Jateng. Acara ini dibuka secara resmi oleh Ketua PWA Jateng Ibu Ummul Baroroh ini, dan dihadiri sebanyak 124 orang ibu-ibu Aisyiyah dari 35 Kabupaten/Kota Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah se Jawa Tengah.
Turut hadir Kepala Pelaksana Harian BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Provinsi Jawa Tengah Pak Sudaryanto memberikan sambutannya, dan Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta Pak Sofyan Anif sebagai Keynote Speaker. Acara ini juga dihadiri oleh tamu undangan dari Majelis/Lembaga ‘Aisyiyah Jawa Tengah, Ketua IGABA (Ikatan Guru TK ABA), BPBD Surakarta, BPBD Sukoharjo, LPB/ MDMC Jawa Tengah, dan Lazismu Jawa Tengah. Rangkaian acara dilanjutkan dengan Diskusi Panel oleh Pak Febraldi Kepala Seksi Pemulihan KEMENSOS RI yang pernah bertugas sebagai Koordinator Klaster Perlindungan Anak Respon Bencana Sulawesi Tengah, Ibu Prilya pakar Psikolog Anak dan juga pengurus ‘Aisyiyah Jawa Tengah, dan ibu Chusnul Hayati dosen pengajar dan peneliti sejarah ‘Aisyiyah sekaligus Wakil Ketua PWA yang membidangi LLHPB dan LK.
Acara dilanjutkan dengan Sidang Komisi dan Sidang Pleno. Sidang komisi dibagi menjadi 2 kelompok: LLHPB dan LK, yang kemudian hasilnya dipresentasikankan pada sidang pleno. Hasil sidangnya disepakati bahwa Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah se Jawa Tengah akan menyelenggarakan ragam kegiatan penguatan kapasitas terkait isu Perlindungan Anak pada peringatan Hari Anak Nasional Juli 2020 mendatang. Sedangkan hasil diskusi lainnya yaitu bahwa kegiatan Perlindungan Anak menjadi rekomendasi untuk program kerja kepengurusan Aisyiyah Jawa Tengah pada periode berikutnya.
Membangun Gerakan Keluarga Tangguh Menghadapi Covid-19 (KATAVID)
Pada awal masa pandemi Covid-19, LLHPB PWA Jateng tergabung di dalam tim Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah. KATAVID (Keluarga Tangguh Menghadapi Covid-19) merupakan program kerja Divisi Kemasyarakatan MCCC PWM Jawa Tengah yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, pengetahuan, dan ketrampilan bagi warga ‘Aisyiyah di tingkat Daerah, Cabang, dan Ranting se Jawa Tengah akan pentingnya melakukan upaya pencegahan Covid-19 dimulai dari keluarga. Program KATAVID ini disusun dan dikelola oleh LLHPB PWA Jateng, dan dilaksanakan oleh LLHPB PDA se Jateng dengan berkoordinasi kepada Posyan (Pos Pelayanan) MCCC di masing-masing PDM (Pimpinan Daerah Muhammadiyah).
Ragam kegiatan KATAVID terdiri dari 7 (tujuh) kegiatan utama, yaitu Gerakan Cepat Tanggap Covid-19, Penggalangan Paket Shodaqoh, Penguatan Ketahanan Ekonomi Keluarga, Warung Hidup dan Pembuatan Masker Kain, Sosialisasi dan Edukasi PHBS, serta Dakwah Digital Perempuan Islam Berkemajuan. Adapun dalam teknis penyelenggaraannya, terdapat Juklak dan Juknis penyelenggaraan KATAVID yang diedarkan ke seluruh LLHPB PDA se Jawa Tengah sebagai petunjuk dalam melaksanakan melaksanakan kegiatan KATAVID. Kegiatan ini diawali dengan pembentukan Gugus Tugas KATAVID di tiap PDA. Di dalam pelaksanaan 7 (tujuh) gerakan KATAVID tersebut harus dikoordinasikan dengan Majelis/Lembaga terkait di PDA masing-masing. Setiap 2 (dua) minggu sekali LLHPB PWA Jateng mengundang rapat koordinasi LLHPB PDA secara daring melalui ZOOM untuk menyampaikan update kegiatan yang dilaksanakan oleh Tim Gugus Tugas Katavid masing-masing LLHPB PDA. LLHPB juga bekerjasama dengan LPPA PWA Jateng menyelenggarakan pelatihan menulis berita secara daring pada 3 Mei 2020 dengan menghadirkan Pak Agus Setia Bakti seorang wartawan senior, guna meningkatkan ketrampilan Ibu-Ibu Aisyiyah dalam mewartakan kegiatannya sebagai bentuk Syiar Digital ‘Aisyiyah. Rekaman acara pelatihan menulis tersebut bisa disaksikan kembali di Youtube Channel LLHPB Aisyiyah Jawa Tengah melalui kedua link berikut ini: http://bit.ly/menuliskatavidpart1 dan http://bit.ly/menuliskatavidpart2 .
Dari Program KATAVID ini, telah terbentuk sebanyak 27 (dua puluh tujuh) gugus tugas KATAVID di tingkat PDA yang di-SK-kan secara resmi oleh ketua PDA. Laporan kegiatannya disampaikan kepada Posyan (Pos Pelayanan) MCCC di tiap PDM. Dalam hal Gerakan Dakwah Digital Perempuan Islam Berkemajuan, kegiatan KATAVID menghasilkan sebanyak 145 (seratus empat puluh lima) tulisan kegiatan dari LLHPB ‘Aisyiyah se Jawa Tengah yang dipublikasikan di berbagai media daring.
Kegiatan KATAVID mendapatkan apresiasi dari LLHPB Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah dengan disetujuinya proposal dukungan dana dari The Asia Foundation untuk melaksanakan program “Membangun Kelentingan Keluarga dan Komunitas dalam Masa Pandemi Covid-19” melalui pengelolaan sampah menggunakan komposter di 7 (tujuh) Amal Usaha Aisyiyah TK ABA, 2 (dua) TPA/ TPQ, dan 18 (delapan belas) Warga Binaan PRA Makamhaji, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo pada Juli – Oktober 2020. Total penerima manfaat program tersebut sebanyak 65 KK.
Menggalakkan Kegiatan Menanam Pohon Serentak se Jawa Tengah
Dalam rangka mempersiapkan Peringatan Hari Menanam Pohon Nasional 2020, LLHPB PWA Jateng menyelenggarakan Rapat Koordinasi LLHPB PDA se-Jawa Tengah secara daring pada 26 November 2020 pukul 19.30 – 21.00 WIB. Koordinasi ini dihadiri sebanyak 53 orang, yang terdiri dari Pimpinan PWA, Pengurus LLHPB PWA, serta Perwakilan Anggota LLHPB PDA se-Jawa Tengah. Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) itu sendiri diperingati setiap tanggal 28 November, berdasarkan Keputusan Presiden RI No. 24 Tahun 2008, di mana amanah Presiden pada saat itu masyarakat diminta menanam minimal 1 pohon per orang, atau dikenal dengan istilah One Man One Tree.
Pertemuan ini dibuka oleh Ibu Dr. Ummul Baroroh Ketua PWA Jateng yang memberi pesan bahwa menanam pohon merupakan amalan jariyah dan sedekah tidak hanya bagi sesama manusia namun juga bagi alam dan makhluk hidup yang lainnya. Adapun Ketua Divisi Lingkungan Hidup LLHPB PWA Jateng Ibu Deny Ana I’tikafia mendorong agar kegiatan penanaman ini LLHPB ‘Aisyiyah Daerah bisa mengajak kerjasama dengan Majelis, Lembaga, Ortom, dan Dinas terkait. Di dalam sambutan penutup, Koordinator LLHPB PWA Jawa Tengah Ibu Dr. Chusnul Hayati menegaskan agar kader LLHPB Aisyiyah sebagai Penggerak Lingkungan, serta di dalam melaksanakan kegiatan harus tetap patuh pada protokol kesehatan.
Memperingati Hari Ibu dengan Meningkatkan Pengetahuan tentang Pengelolaan Sampah
LLHPB PWA Jawa Tengah memperingati Hari Ibu dengan menyelenggarakan webinar “Pengelolaan Sampah Menggunakan Komposter”. Webinar yang diselenggarakan pada 22 Desember 2020 ini berlangsung mulai pukul 19.15-21.00 WIB secara daring, dan dihadiri sebanyak 70 peserta dari 23 PDA se-Jawa Tengah. Ketua PWA Jateng Dr. Ummul Baroroh menyambut baik acara ini dengan mengingatkan kembali bahwa momentum Hari Ibu bagi ‘Aisyiyah merupakan momentum sejarah Pergerakan Perempuan, di mana ‘Aisyiyah menjadi salah satu penyelenggara Kongres Perempuan Indonesia pada 1928 silam.
Beliau juga sangat mendukung agar upaya pengelolaan sampah dimulai dari keluarga. Menurutnya, yang memproduksi sampah terbanyak dan yang berkutat dengan sampah di dapur sebanyak 90% adalah kaum perempuan. Sehingga sebagai konsekuensinya perempuan harus bisa mengelola sampah agar tidak menjadi masalah di lingkungan. Bu Ummul juga mengajak agar Ibu-Ibu ‘Aisyiyah harus bisa memisahkan antara mana yang sampah organik dan mana yang sampah anorganik. Sehingga sampah tidak merugikan namun justru bisa membawa kebermanfaatan serta memiliki nilai ekonomi.
Adapun Narasumber webinar ini yaitu Bapak Muhammad Agus Mustawa, seorang praktisi lingkungan yang menjabat sebagai ketua forum komunikasi bank sampah Klaten, fasilitator lingkungan hidup, ketua forum komunitas hijau Klaten, dan ketua KSM Ngudi Rapi. Ia menegaskan bahwa pengelolaan sampah penting dimulai dari diri kita, terutama sampah plastik. Menurutnya, sampah plastik harus dimaksimalkan pengelolaannya karena plastik merupakan salah satu sampah yang sulit terurai. Ia memotivasi Ibu-Ibu Aisyiyah agar jangan pernah lelah mengingatkan kepada yang lain untuk senantiasa bertanggung jawab terhadap sampahnya masing-masing. Ia juga membagikan video menarik tentang cara mengelola sampah menggunakan komposter yang dapat disaksikan di instagram @llhpbjateng.
Menyebarluaskan Syiar Digital dengan Membentuk Divisi Media dan Publikasi
Salah satu hikmah pandemi Covid-19 bagi LLHPB PWA Jateng adalah meningkatnya kesadaran akan pentingnya penguasaan teknologi informasi terkini dalam menyelenggarakan kegiatan, serta menuliskan dan mempublikasikan hasil kegiatan secara digital melalui website dan sosial media. Kebutuhan tersebut mendorong Ibu-Ibu LLHPB Aisyiyah baik di tingkat wilayah maupun daerah untuk mengajak lebih banyak lagi Angkatan Muda Muhammadiyah yang putri-putri, baik dari MDMC, HW, NA, IMM, IPM, dan sebagainya, untuk terlibat di dalam kegiatan LLHPB. Pada periode kepengurusan 2020-2022, LLHPB Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah Jawa Tengah mulai dibentuk divisi baru yang melibatkan kader muda ‘Aisyiyah dalam mengelola media, yaitu Divisi Media dan Publikasi.
Sejak dibentuk pada akhir Oktober 2020, Divisi Media dan Publikasi ini mulai aktif memposting berita kegiatan LLHPB PWA Jateng maupun me-repost berita kegiatan LLHPB Aisyiyah Daerah se Jawa Tengah di website. Website tersebut di Aisyiyah dikenal dengan Sistim Informasi ‘Aisyiyah (SIA), yang dapat dikunjungi melalui link berikut ini: http://jateng.aisyiyah.or.id/ . Selain dipublikasikan melalui website tersebut, berita-berita juga dipublikasikan antara lain ke website Suara Aisyiyah, Suara Muhammadiyah, Web Muhammadiyah, Web http://llhpb.aisyiyah.or.id/, http://menara62.com/ , https://pwmjateng.com/ , dan lain-lain. Berita-berita yang telah terposting di website kemudian linknya dishare ke berbagai Whatsapp Group Aisyiyah yang aktif, yaitu Whatsapp Group LLHPB PWA Jawa Tengah, LLHPB Aisyiyah Indonesia (LLHPB PP Aisyiyah), Info Umum ‘Aisyiyah, dan Info Kegiatan ‘Aisyiyah Jawa Tengah.
Sosial media yang dikelola divisi ini yaitu instagram @llhpbjateng, dan youtube channel “LLHPB Aisyiyah Jawa Tengah”. Divisi Media dan Publikasi ini juga mendorong Ibu-Ibu LLHPB Daerah se Jawa Tengah untuk menuliskan kegiatannya dengan dilampiri foto terbaik. Adapun foto terbaik yang dimaksud adalah foto dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yaitu memakai masker dan menjaga jarak.
Pada 12 Desember 2020, perwakilan dari tim Divisi Media dan Publikasi LLHPB PWA Jawa Tengah diundang hadir pada acara talkshow “Ngopi Bareng Den Budi” di Radio Muhammadiyah (Radiomu) untuk sharing tentang “Peran Relawan Media LLHPB di Balik Layar”. Acara ini ditayangkan secara live di seluruh kanal media sosial Radiomu, baik itu di youtube, facebook, twitter, dan instagram resmi Radiomu. Perbincangan menarik ini dapat disaksikan kembali di Youtube Channel Radio Muhammadiyah berikut ini https://www.youtube.com/watch?v=fAqxic80Mto dengan judul “Ngopi Bareng Den Budi – Peran Relawan Media LLHPB di Balik Layar”.
Sejak Oktober s/d akhir Desember 2020, kegiatan divisi telah menghasilkan 78 (tujuh puluh delapan) publikasi dalam bentuk tulisan maupun video. Baik itu publikasi dari kegiatan LLHPB Wilayah maupun LLHPB Daerah se Jawa Tengah, di berbagai media daring. Youtube “Channel LLHPB Aisyiyah Jawa Tengah” sendiri telah memposting 10 (sepuluh) video, baik kegiatan koordinasi, dokumentasi acara, maupun webinar.
Demikian Potret Perjalanan Pergerakan LLHPB Aisyiyah Jawa Tengah Pada Tahun 2020. Sebagai Lembaga baru di ‘Aisyiyah, LLHPB perlu banyak belajar dari Majelis/Lembaga yang lain yang lebih senior dan berpengalaman dalam menggerakkan organisasi ‘Aisyiyah dari masa ke masa. Yaitu dengan cara selalu bersinergi dengan Majelis/Lembaga lainnya di Aisyiyah pada setiap kesempatan penyelenggaraan kegiatan. Semoga catatan praktik baik ini menambah semangat baru bagi pergerakan ‘Aisyiyah Abad Kedua, pada tahun 2021 ini maupun tahun-tahun berikutnya.
(Dzikrina Farah Adiba / Wakil Sekretaris LLHPB PWA Jateng Periode 2020 – 2022)