31.7 C
Jakarta

Anggota MPR RI, Cherish Harriette Selenggarakan Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Desa Passi, Kabupaten Bolaang Mongondow

Baca Juga:

Bolaang Mongondow, Menara62.com – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) / Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI, Cherish Harriette, B.A,(hons), M.B.A menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan ratusan masyarakat di Balai Desa Passi, Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara, Selasa, (21/2/2023).

Pertemuan ini dilakukan Cherish Hariette sebagai wadah untuk dialog dengan masyarakat. Agar Anggota MPR tersebut lebih dekat dengan masyarakat serta sebagai wadah untuk menampung saran dan pendapat dari masyarakat mengenai pelaksanaan nilai-nilai luhur bangsa dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, sebagaimana terdapat pada Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika.

Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) / Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI, Cherish Harriette, B.A,(hons), M.B.A saat sosialisasi dan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan ratusan masyarakat di Desa Passi, Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.

Peserta yang hadir berjumlah 100 orang yang terdiri dari, pemuda, masyarakat umum, hingga tokoh masyarakat Desa Passi. Cherish Hariette dalam kunjungannya itu menyampaikan, bahwa bangsa Indonesia, khususnya pemuda harus terus memegang teguh spirit Pancasila. Demi persatuan dan kemajuan bangsa Indonesia.

“Hal ini merupakan kegiatan sosialisasi 4 pilar kebangsaan, Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI ini karena berharap dengan adanya kegiatan seperti ini, maka dapat meneguhkan lagi semangat pendiri bangsa kita,” jelasnya.

Cherish melanjutkan kegiatan ini untuk mendapatkan masukan dan saran dari masyarakat terhadap pelaksanaan Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika dalam kehidupan masyarakat;

Lebih memasyarakatkan dan membudayakan pentingnya membangun komunikasi antara masyarakat dengan wakilnya dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

“Pancasila penting dijadikan cara hidup (way of life) seluruh anak bangsa dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Ada banyak nilai yang terkandung dalam Pancasila, seperti menghormati perbedaan, rela berkorban, pantang menyerah, gotong royong, patriotisme, persatuan, nasionalisme, harga diri, dan lainnya,” kata Cherish.

Para peserta yang hadir pun terlihat amat bersemangat mengikuti acara tersebut. Mereka mengaku sepakat tentang pentingnya menjaga nilai-nilai luhur Pancasila sebagai kekuatan bangsa Indonesia. Pancasila lah yang bisa menyatukan ratusan suku, dan berbagai agama menjadi satu bangsa. Makanya, Pancasila harus terus dijaga dan diajarkan dengan baik.

Masyarakat pun turut memberi masukan yang menyatakan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) merupakan lembaga yang strategis penguatan Pancasila, maka butuh payung hukum yang lebih kuat, setidaknya diatur dalam Undang-Undang.

Masyarakat pun terlihat antusaias mendengar pemaparan Anggota DPD/MPR RI termuda itu, Cherish Harriette, B.A, (hons), M.B.A saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan masyarakat di salah satu desa di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara itu.

- Advertisement -

Menara62 TV

- Advertisement -

Terbaru!