27.8 C
Jakarta

Giwo Rubianto Tegaskan Kembali Hari Ibu adalah Hari Lahirnya Kowani

Baca Juga:

JAKARTA, MENARA62.COM – Ketua Umum Kowani Dr Ir Giwo Rubianto Wiyogo kembali menegaskan bahwa peringatan Hari Ibu sejatinya adalah memperingati hari lahirnya Kongres Wanita Indonesia (Kowani).

“Namun masih banyak masyarakat yang memberikan simbol peringatan Hari Ibu dengan memberikan setangkai bunga untuk ibu,” kata Giwo.

Dalam video singkatnya, Giwo menjelaskan bahwa Hari Ibu merupakan tonggak semangat perjuangan perempuan Indonesia ditandai di tahun 1928 yaitu digelarnya kongres perempuan Indonesia yang pertama. Gaung Sumpah Pemuda dan lagu Indonesia Raya dalam Kongres Pemuda Indonesia tanggal 28 Oktober 1928 menggugah semangat para pimpinan perkumpulan kaum perempuan untuk mempersatukan diri dalam satu kesatuan wadah mandiri.

Menurutnya, peringatan Hari Ibu ke-95 menjadi momentum yang tepat untuk merefleksikan perjalanan perjuangan perempuan dari waktu ke waktu. Terutama sejak diikrarkannya Sumpah Pemuda.

Pada Hari Ibu 2023 yang mengambil tema Perempuan Berdaya, Anak Terlindungi, Indonesia Maju, Giwo mengajak perempuan untuk meningkatkan perannya sebagai Ibu Bangsa untuk mengawal generasi penerus masa depan dalam mengisi kemerdekaan.

Ia juga mengajak para perempuan Indonesia untuk meningkatkan kiprah perannya di segala bidang serta aspek kehidupan dalam lingkup keluarga, masyarakat, bangsa, dan negara.

Giwo menegaskan Kowani adalah wadah perjuangan perempuan untuk meningkatkan harkat dan martabat perempuan Indonesia. Maka dari itu, perempuan Indonesia harus memberikan kontribusi baik tenaga, pikiran maupun materi.

“Mari gelorakan semangat Ibu Bangsa sampai ke seluruh nusantara. Perempuan berdaya, anak terlindungi, Indonesia maju. Salam Ibu Bangsa!” kata Giwo.

- Advertisement -

Menara62 TV

- Advertisement -

Terbaru!