SOLO, MENARA62.COM – MDMC mengadakan pengajian halal bihalal keluarga besar relawan Muhammadiyah dan Angkatan Muda Muhammadiyah Kota Surakarta, Ahad (28/4/2024) di aula Gedung dakwah Balai Muhammadiyah Kota Surakarta, dengan narasumber Prof Muhammad Da’I yang selaku sebagai supervisor MDMC Kota Surakarta dan juga perwakilan dari Pimpinan daerah Muhammadiyah Kota Surakarta.
Ketua Lembaga Resiliensi Bencana dan Lingkungan Hidup atau MDMC Kota Surakarta, Teguh Wahyudi menjelaskan bahwa MDMC mengadakan pengajian halal bihalal yang fokus ke relawan Muhammadiyah dan ortom.
“MDMC mengadakan pengajian halal bihalal di mana saat ini kita fokus ke relawan Muhammadiyah dan ortom, di mana kita membangun sebuah semangat OMOR, One Muhammadiyah One Respon, di mana semua ortom kita undang mulai dari HW, Tapak Suci, Pemuda Muhammadiyah, Nasyia’atul ‘Aisyiyah, ‘Aisyiyah, IPM, dan IMM dan juga dengan Pimpinan Cabang Muhammadiyah yang ada di Kota Surakarta kita undang untuk mengadakan pengajian dan kita mempunyai targetnya nanti adalah kita akan mengadakan pelatihan dan workshop kebencanaan yang akan kita adakan di bulan Juni tepatnya tanggal 15 Juni 2024,” jelasnya.
Dia menambahkan bahwa MDMC akan lebih fokus ke internal. “Harapan kami kita lebih fokus ke internal yaitu tentang SPAB, Satuan Pendidikan Aman Bencana. Kemudian untuk Jamaah Tangguh, kita lebih ke penguatan Tangguh Bencana itu di internal Muhammadiyah. Nah kemudian nanti kita akan ada pemetaan – pemetaan terhadap semua ortom, semua lini yang ada di Muhammadiyah untuk melakukan pengurangan risiko bencana dan kemudian tanggap bencana,” tambahnya.
Prof Muhammad Da’I yang selaku sebagai supervisor MDMC Kota Surakarta dan juga perwakilan dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surakarta mengapresiasi kegiatan halal bihalal ini.
“Ini positif ya dalam rangka untuk memperkuat semangat kekeluargaan kita di antara relawan-relawan Muhammadiyah yang ada di Kota Surakarta. Ini karena tantangan kita ke depan ini kan banyak, besar. Bagaimana misalkan intensitas bencana yang begitu tinggi sekarang ini di Indonesia, belum lagi kalau di Solo ini kan mengenai lingkungan hidup masuk LRB juga. Itu juga menjadikan perhatian kita sehingga momentum acara hari ini bagus menurut saya, karena ini kemudian bisa memperkuat semangat persaudaraan kita, memperkuat ukhuwah kita sama relawan Muhammadiyah, dan tentu ini menjadi penyemangat bagi kita bagaimana kemudian relawan Muhammadiyah di Kota Solo ini di waktu yang akan datang bisa melakukan upaya yang lebih baik dalam menjalani tugas kemanusiaan ,” ucapnya. (*)
