26.2 C
Jakarta

Kreatif, Isi Rehat Semester SMA Muhammadiyah PK Surakarta Gelar Class Meeting

Baca Juga:

SOLO, MENARA62.COM – SMA Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Surakarta menggelar kegiatan class meeting bertajuk Rebeka Vol. 5 selama dua hari, Rabu-Kamis (12-13/06/2025), dengan konsep yang unik dan kreatif. Mengusung semangat kebersamaan dan keseimbangan antara masa lalu dan masa kini, para siswa diajak bernostalgia sekaligus menikmati hiburan masa kini melalui berbagai perlombaan permainan tradisional dan modern.

Permainan seperti bakiak, bentengan, dan bola beracun mewarnai hari pertama kegiatan dengan penuh gelak tawa dan semangat kolaboratif. Di sisi lain, nuansa kekinian tetap dihadirkan melalui kompetisi playstation yang tak kalah seru dan diminati.

Ketua panitia kegiatan, Anas Febrian Rifai, S.Pd., menyampaikan bahwa ide perlombaan ini muncul dari keinginan untuk menyajikan sesuatu yang segar dan relevan bagi siswa.

“Tujuan rehat akhir semester kali ini adalah bagaimana membuat lomba yang menarik dan kreatif. Akhirnya tercetuslah untuk membuat lomba permainan tradisional. Tak lupa permainan modern seperti playstation juga dilombakan untuk memadukan antara unsur modern dan tradisional dalam satu tarikan nafas Gen Z,” jelas Anas.

Memasuki hari kedua, Kamis (13/6), Rebeka Vol. 5 menghadirkan sisi edukatif melalui seminar kesehatan reproduksi perempuan khusus bagi siswi kelas X dan XI. Bertempat di aula lantai 2 gedung belakang SMA Muh PK, seminar ini menghadirkan narasumber dr. Oki Saraswati Utomo, yang memaparkan pentingnya menjaga kesehatan reproduksi dan mengenali fungsi tubuh perempuan secara benar.

“Kita harus menjaga higienitas dan kesehatan, serta jaga pola makan agar saat haid tidak terasa sakit. Perbanyak makanan yang mengandung zat besi untuk mencegah kemandulan,” terang dr. Oki.

Sedangkan untuk seminar kesehatan tentang bahaya rokok yang diikuti oleh siswa kelas X dan XI menghadirkan narasumber Hendro Susilo, S.Pd. sebagai narasumber.

Dalam pemaparannya, Hendro menyampaikan cara menghindari bahaya rokok adalah dengan cara berpikir sehat. Berpikir sehat itu artinya tidak membuang-buang waktu dan kesempatan.

“Siswa harus fokus pada hal-hal yang bermanfaat serta terus menjaga amal ibadah agar tidak mudah tergelincir dalam perbuatan yang merugikan,” tambahnya.

Kegiatan Rebeka Vol. 5 tidak hanya menjadi ajang rehat selepas ujian, tetapi juga ruang tumbuh bagi siswa untuk mengenal akar budaya serta membekali diri dengan pengetahuan yang relevan dengan dunia remaja masa kini. SMA Muhammadiyah PK Solo Kembali membuktikan komitmennya dalam mengedepankan pendekatan Pendidikan yang seimbang antara tradisi, teknologi, dan nilai kehidupan. (*)

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!