32.1 C
Jakarta

Menristekdikti Sambut Kedatangan Raja-Ratu Swedia

Baca Juga:

JAKARTA, MENARA62.COM — Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir beserta istrinya Hasbiyah menyambut kedatangan tamu kenegaraan dari Swedia Raja Carl XVI Gustaf dan Ratu Silvia di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Ahad (21/5/2017) pagi.

Antara melansir, pada penyambutan itu, Raja Swedia dikalungi bunga sementara Ratu menerima seikat bunga.

Tamu kenegaraan dari swedia tersebut melewati karpet merah yang digelar di lapangan bandara.

Pada foto yang diunggah di laman twitter, saat turun dari mobil, Raja dan Ratu Swedia langsung disapa oleh Meristekdikti Nasir.

Nasir juga berjabat tangan dengan Raja Swedia saat menyambut tamu kenegaraan itu.

Menristekdikti Nasir dan Istri juga berbincang-bincang dengan Raja dan Ratu Swedia.

Sebelumnya, kunjungan Raja dan Ratu Swedia ke Indonesia sudah dijadwalkan sejak lama. Kunjungan diawali dengan kehadiran beliau pada 21 Mei dan akan meninggalkan Indonesia pada 25 Mei 2017.

Raja Carl XVI Gustaf sudah pernah ke Indonesia pada tahun 2012. Sedangkan kunjungan Ratu Silvia adalah kunjungan pertama setelah 65 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Swedia.

Rencananya kunjungan Raja dan Ratu Swedia diterma oleh Presiden Joko Widodo di Istana Bogor. Beliau juga akan mengunjungi Bandung dan akan makan santap siang bersama Wali Kota Bandung.

Turut hadir dalam kujungan tersebut delegasi Swedia yang terdiri dari Menteri Luar Negeri Swedia, Sekretaris Negara untuk Urusan Anak dan Kesetaraan Gender dan Kementerian Kesehatan Swedia dan delegasi bisnis dari berbagai sektor termasuk para pengusaha.

Akan ada sekitar 60 perusahaan dari 35 perusahaan ternama Swedia yang ikut dalam kunjungan delegasi bisnis Swedia ke Indonesia.

Fokus pembahasan dalam kunjungan pemerintah Swedia ke Indonesia itu adala kerja sama di bidang investasi, perdagangan, energi terbarukan, riset dan teknologi.

Bogor

Pimpinan monarki Swedia, Raja Carl XV Gustaf dan Ratu Silvia, rencananya mengunjungi pusat penelitian hutan internasional CIFOR di Kota Bogor, Jawa Barat. Dalam undangan resmi CIFOR yang diterima Antara, Sabtu, 20 Mei 2017, kunjungan Raja dan Ratu Swedia ke CIFOR memungkinkan Swedia dan Indonesia berbagi pengetahuan dalam penelitian dan pengembangan kehutanan.

CIFOR, Swedia dan Indonesia berbagi visi menciptakan dunia yang lebih berkelanjutan, dengan peran kunci untuk penelitian dan inovasi kehutanan. Misalnya Swedia, yang memiliki aturan undang-undang lebih dari 100 tahun diharuskan untuk menanam kembali pohon yang sudah ditebang.

Hubungan antara CIFOR dan Swedia berawal dari pendirian institusi tersebut pada 1993 (oleh Swedia, Swiss, Australia, dan Amerikan Serikat bersama Pemerintah Indonesia).

Direktur Jenderal CIFOR saat ini Peter Holmgren merupakan warga negara Swedia. CIFOR juga menjadi tuan rumah divisi Asia Agroforestri Asia Tenggara (ICRAF) yang dipimpin seorang direktur dari Swedia yakni Profesor Ingrid Oborn.

Kunjungan Raja dan Ratu Swedia ke Indonesia sudah dijadwalkan sejak lama. Kunjungannya dijadwalkan sampai 25 Mei 2017. Raja Carl XVI Gustaf sudah pernah ke Indonesia pada 2012. Sedangkan Ratu Silvia baru pertama setelah 65 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Swedia. terjalin. Kunjungan Raja dan Ratu Swedia akan disambut Presiden Joko Widodo di Istana Bogor

- Advertisement -

Menara62 TV

- Advertisement -

Terbaru!