33 C
Jakarta

Menteri Nasir Ingatkan Pejabat untuk Ciptakan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik

Baca Juga:

JAKARTA, MENARA62.COM – Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir melantik Rektor Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Kemenristekdikti. Upacara Pengambilan Sumpah Jabatan dan Pelantikan dilaksanakan dengan khidmat di Ruang Auditorium Gedung D Kemenristekdikti, Jakarta, Kamis (29/8).

Rektor dan Pimpinan Tinggi Pratama yang dilantik Menristekdikti Mohamad Nasir hari ini yaitu Syamsul Gultom dilantik menjadi rektor Universitas Negeri Medan periode periode 2019-2023, Fatah Sulaeman dilantik menjadi rektor Universitas Sultan Ageng Tirtayasa periode 2019-2023, Adam Fuadi dilantik menjadi Inspektur I Inspektorat Jenderal Kemenristekdikti.

Lalu Ardhien Nissa Widhawati Siswojo dilantik menjadi Kepala Biro Hukum dan Organisasi Sekretaris Jenderal Kemenristekdikti, Andi Lukman dilantik menjadi Sekretaris Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah IX dan Nuril Furkan dilantik menjadi Sekretaris Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah II

Menristekdikti dalam sambutannya mengingatkan pejabat yang baru dilantik untuk menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik di unit kerja masing-masing. Para Rektor dan Pimpinan Tinggi Pratama yang baru dilantik juga diharapkan mampu melaksanakan reformasi birokrasi sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat ditingkatkan.

“Dengan reformasi birokrasi yang dilaksanakan secara konsisten, kita menginginkan profil birokrasi di lingkungan Kemenristekdikti adalah birokrasi yang profesional, transparan, dan akuntabel. Dengan reformasi  birokrasi, akan tercipta kualitas pelayanan publik yang lebih cepat, lebih aman, dan lebih mudah terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat, “ ujar Menristekdikti.

Menteri Nasir mengatakan tolok ukur utama keberhasilan pelaksanaan reformasi birokrasi adalah masyarakat mendapatkan pelayanan publik yang baik, yang ditandai dengan kelancaran pelayanan dan hilangnya keluhan-keluhan masyarakat.

Menteri Nasir mengingatkan bahwa jabatan adalah sebuah amanah. Semua pejabat dan pegawai di lingkungan Kemenristekdikti harus menjauhi tindak korupsi dan bekerja dengan mengutamakan profesionalitas.

“Tidak bosan-bosan saya ingatkan kembali, bahwa dalam setiap pelaksanaan kegiatan dan anggaran, selalu utamakan profesionalitas. Jauhi korupsi dan patuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku,” tutur Menristekdikti.

Dalam kesempatan ini, Menristekdikti mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada pejabat sebelumnya dan selamat bertugas kepada pejabat yang baru di lantik.

- Advertisement -

Menara62 TV

- Advertisement -

Terbaru!