26.7 C
Jakarta

MUI : Bom Kampung Melayu Bukti Terorisme Di Indonesia Masih Ada

Baca Juga:

JAKARTA, MENARA62.COM– Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengutuk keras pelaku bom di Kampung Melayu. Tindakan tersebut dikatakan Wakil Ketua Umum MUI Zainut Tauhid Sa’adi sangat biadab dan jauh dari nilai-nilai agama.

“Siapa pun pelakunya mereka adalah manusia yang sudah kehilangan nilai kemanusiaannya. Sungguh ini adalah tragedi kemanusiaan yang sangat keji dan memilukan,” kata Zainut dalam siaran tertulisnya, Kamis (25/5/2017).

Menurutnya, peristiwa bom Kampung Melayu membuktikan bahwa gerakan terorisme di Indonesia masih sangat kuat dan perlu mendapatkan perhatian serius dari semua pihak, khususnya aparat keamanan, tokoh agama dan masyarakat. Karena terorisme adalah musuh negara.

MUI dikatakan Zainut sudah menetapkan dalam fatwa Nomor 3 Tahun 2014 bahwa terorisme adalah tindakan kejahatan terhadap kemanusiaan dan peradaban yang menimbulkan ancaman serius terhadap kedaulatan negara, bahaya terhadap keamanan, perdamaian dunia serta merugikan kesejahteraan masyarakat. Perbuatan terorisme adalah haram hukumnya.

“Karena itu MUI meminta kepada aparat keamanan untuk menangkap para aktor dan pelakunya dan mengusut tuntas sampai ke akar-akarnya,” tambahnya.

MUI menyampaikan rasa duka yang mendalam kepada segenap keluarga korban bom Kampung Melayu, semoga almarhum para korban husnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan kekuatan dalam menerima musibah ini.

Dimohon kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang dan memberikan kepercayaan sepenuhnya kepada aparat keamanan untuk mengambil langkah yang diperlukan.

- Advertisement -

Menara62 TV

- Advertisement -

Terbaru!