SURABAYA, MENARA62.COm -Majelis Pelayanan Sosial ( MPS) Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surabaya menyelenggarakan Bimbingan Teknis ( Bimtek) dan Pendampingan Persiapan Akreditasi untuk Lembaga Kesejateraan Sosial Anak ( LKSA ) Muhammadiyah Se-Surabaya, Ahad (20/03.2022) di Tambak Wedi Kenjeran.
Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka untuk memberikan bekal, wawasan serta simulasi menghadapi akreditasi beberapa LKSA yang akan melakukan Re-Akreditasi atau yang baru mengajukan Akreditasi.
Ferry Yudi Antonis Saputro, S.H.I., M.Pd.I Ketua MPS Muhammadiyah Surabaya ketika pembukaan acara memberikan sambutan.
” Akreditasi ini adalah upaya dari pemerintah agar ada standarisasi pelayanan yang senantiasa terjaga kualitasnya, baik dalam melayanani klien, perawatan lembaga, memberikan akses layanan yang prima kepada semua pihak, dan kepentingan internal Panti / LKSA sendiri adalah untuk senantiasa istiqomah dalam menjalankan layanan yang profesional, berkemajuan dan update sesuai perkembangan jamannya,” ujarnya penuh semangat
Lebih lanjut pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa Timur ini menambahkan, “Saya berpesan kepada seluruh kepala LKSA agar benar-benar membaca secara teliti instrumen akreditasi ini dan menyiapkan sebaik mungkin dokumen yang perlu disiapkan”.
“Jangan abal-abal, ini menyangkut marwah persyarikatan Muhammadiyah. Lengkapi yang kurang, tingkatkan yang sudah ada dan kata kuncinya, isi sesuai dengan keadaan yang ada di lapangan. Ndak papa hari ini atau tahun ini kita kurang banyak, tapi itu sebagai catatan untuk ke depan poin-poin mana saja yang perlu disempurnakan, hal ini adalah upaya agar kita semakin termotivasi dan berkembang,”imbuhnya tegas.
Dalam kesempatan ini Majelis Pelayanan Sosial Pimpinan Daerah Muhammadiyah Surabaya menghadirkan narasumber Bapak Zainal Abidin, S.Sos, dari MPS Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur yang juga dosen kesejahteraan sosial ( kesos) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
“Kepala LKSA tidak boleh merasa puas dan bangga dengan keadaan lembaganya saat ini, harus merasa kurang agar kita tidak lengah dan lupa diri, menjadi pelayan umat diibidanga sosial hari ini dibutuhkan keuletan dan keteguhan yang diatas rata-rata lebih lebih bagi bapak dan ibu sekalian yang akan melaksanakan re-akreditasi atau baru mengajukan akreditasi,”ungkapnya.
Lebih dalam Zainal Abidin menuturkan. “Mohon dengan sangat mulai hari ini setelah kegiatan bimtek ini silahkan bapak Ibu kepala Panti / LKSA gerak cepat, rapatkan barisan, koordinasi dengan baik untuk menyiapkan dan mengisi semua indikator yang ada di dalam instrumen akreditasi mulai dari Standar pelayanan Pengasuhan, standar proses pelayanan, standar organisasi dan manajemen, standar sarana dan prasarana, standar sumberdaya manusia, standar hasil, semua itu harus dikerjakan dengan kerja tim, jangan jadi superman,”pungkasnya menyemangati para peserta bimtek ( zahwa)
