JEPARA, MENARA62.COM – Guna mempersiapkan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Perguruan Seni Beladiri Indonesia Tapak Suci mengadakan seleksi/ pemilahan untuk nantinya mewakili perguruan dan sekolah dalam POPDA Cabor pencaksilat diikuti kurang lebih dua ratus siswa jenjang SMP dan SMA sederajat, Ahad (28/8/2022).
Hal ini wajar dilakukan karena dalam aturan IPSI Pengcab Jepara dalam pelaksanaan POPDA menggunakan aturan perwakilan perguruan silat bukan sekolah sehingga dirasa perlu Tapak Suci Jepara yang memiliki 21 Cabang latihan di sekolah Negeri dan Muhammadiyah untuk melakukan seleksi yang nantinya mewakili perguruan untuk ikut POPDA.
Acara yang berlangsung selama sehari tersebut tidak lepas dari dukungan beberapa pihak di antaranya PDM (Pimpinan Daerah Muhammadiyah) Jepara, Lazismu Jepara, RS PKU ‘Aisyiyah Jepara selaku Tim Medis.
Bertempat di padepokan Pencak silat IPSI Jepara kompleks Gedung Wanita RA Kartini dalam acara pembukaan sangat meriah yang dihadiri PDM, PDA, PD NA, PD PM, dan PD IPM.
“Yo Silat, Yo sholat, moto tapak suci dengan iman dan akhlaq saya menjadi kuat dengan iman dan akhlaq saya menjadi lemah artinya bukan hanya juara saja yang terpenting adalah iman dan akhlaq sebagai pesilat jangan sampai meninggalkan sholat, karena pendekar/ juara sejati adalah yang secara fisik bagus dan secara rohani juga tangguh,”ujar sekretaris PDM Jepara, Soleh Sudarsono mewakili PDM ketua PDM Jepara dalam sambutannya.
Senada dengan yang disampaikan oleh sekretaris PDM, Bambang Sulistio ketua Pimda Tapak Suci 146 Jepara menyampaikan harapannya. “Agar pesilat Tapak Suci selalu mengingat ilmu padi dan ibu jari merunduk seperti lambang perguruan kita, bahwa menang dan juara hanya bonus, dan yang belum terpilih atau lolos jangan berkecil hati tandanya harus lebih giat dalam berlatih,”ujarnya.
(Nurul Islah Amrullah)
