SOLO, MENARA62.COM – Suasana semangat sportivitas dan ukhuwah mewarnai Turnamen Bulutangkis LSBO PDM Kota Surakarta dalam rangka menyemarakkan Milad ke-113 Muhammadiyah. Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, Sabtu–Ahad (8–9/11/2025) di GOR UMPKU Surakarta ini diikuti oleh 32 pasangan pemain dari berbagai amal usaha Muhammadiyah di Kota Surakarta.
Setelah melewati pertandingan sengit dan penuh strategi, Tim Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) yang diperkuat oleh Purwadi dan Azril berhasil merebut gelar juara pertama. Posisi juara kedua diraih oleh Tim RS PKU Sampangan, sementara juara ketiga bersama dimenangkan oleh Tim UMS dan Tim Majelis Tabligh dan Tarjih (MTT) PDM Surakarta.
Ketua Lembaga Seni Budaya dan Olahraga (LSBO) PDM Kota Surakarta, H. Pujinta, menyampaikan rasa syukur sekaligus apresiasi kepada seluruh peserta dan panitia atas suksesnya penyelenggaraan turnamen tahun ini.
“Alhamdulillahi rabbil ‘alamin, Turnamen Bulutangkis LSBO kali ini merupakan pelaksanaan yang ketiga dalam rangka Milad ke-113 Muhammadiyah. Grand final mempertemukan UMS dan RS PKU Sampangan, dan alhamdulillah UMS berhasil menjadi juara,” ujar H. Pujinta.
“Kegiatan ini kami gelar dua hari berturut-turut sebagai bagian dari semarak Milad Muhammadiyah. Insyaallah akan menjadi agenda rutin tahunan sekaligus persiapan menuju lomba tingkat Jawa Tengah dan DIY yang rencananya juga akan digelar di sini. Melalui olahraga, kita ingin berdakwah dan memajukan Muhammadiyah, khususnya di Surakarta,” tambahnya.
Sementara itu, perwakilan tim juara dari UMS, Purwadi dan Azril, menyampaikan rasa syukur atas kemenangan yang diraih serta apresiasi terhadap penyelenggara yang telah memberikan ruang silaturahmi antarwarga Muhammadiyah melalui olahraga.
“Alhamdulillah kami dari PB UMS mengirimkan tiga pasang pemain, dua di antaranya berhasil masuk semifinal. Saya bersama Azril bersyukur bisa melaju ke final dan memenangkan pertandingan melawan PKU Sampangan,” ungkap Purwadi.
“Kami sangat berterima kasih kepada panitia LSBO dan PDM Surakarta yang telah mengundang kami. Ini pengalaman pertama kami ikut turnamen PDM Cup, dan insyaallah jika diundang lagi tahun depan, kami siap berpartisipasi. Turnamennya berjalan lancar dan kompetitif, semoga ke depan bisa lebih besar dan meriah,” tambahnya.
Turnamen bulutangkis ini tidak hanya menjadi ajang unjuk kemampuan olahraga, tetapi juga wadah mempererat silaturahmi antarwarga dan amal usaha Muhammadiyah di Surakarta. Melalui semangat sportivitas dan kebersamaan, kegiatan ini menjadi simbol dakwah yang menggembirakan sekaligus memperkuat sinergi antar lembaga Muhammadiyah menuju kemajuan bersama. (*)
