SURAKARTA, MENARA62.COM — Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) mengadakan pengajian Ramadhan dan buka bersama dengan jajaran pimpinan universitas, Pimpinan Daerah Muhammadiyah, Pimpinan Cabang Muhammadiyah, dan Pimpinan Ranting Muhammadiyah, Selasa (5/6/2018). Acara itu digelar di ruang Seminar Gedung Induk Siti Walidah lantai VII UMS.
Pengajian ini menghadirkan pembicara Drs H A Dahlan Rais MHum (PP Muhammadiyah) dan Drs Tahsir MAg (Ketua PWM Jawa Tengah).
Rektor UMS, Dr Sofyan Anif MSi saat ditemui Menara62.com mengatakan, pengajian ini mengundang seluruh pimpinan PDM se Solo Raya. ”Termasuk juga cabang beberapa dan ranting se PDM Solo dan PDM Sukoharjo. Pengajian ini, sekaligus dalam rangka untuk bersilaturrahmi antara UMS, pimpinan UMS dengan para pimpinan Muhammadiyah ditingkat daerah, maupun ditingkat cabang dan ranting. Kami ingin, ada satu kebersamaan. Ini merupakan titik awal kami, tidak sekedar buka bersama, tetapi yang paling penting adalah akan membangun sebuah kebersamaan dalam bentuk silaturahim,” ujarnya.
Menurut Sofyan, seluruh komponen Muhammadiyah di Solo Raya , nanti akan dilibatkan dalam kepanitiaan lokal Muktamar Muhammadiyah tahun 2020. Ia pun mengungkapkan, pelaksanaan muktamar itu, Insya Allah akan bertempat di UMS.
“Maka kebersamaan yang kita bangun pada sore ini, mudah-mudahan akan memberikan semangat, memberikan motivasi yang lebih dan merupakan sebuah komitmen, bahwa kita bersama-sama ingin mensukseskan Muktamar yang akan digelar pada tahun 2020 Insya Allah di UMS,” ujarnya.
Sofyan pun mengatakan, akan minta dukungan kepada PDM di Solo Raya ini. Selain itu, ia mengungkapkan, juga membutuhkan dukungan pasukan Kokam Pemuda Muhammadiyah.
“Saat ini, sudah lebih dari seribu Kokam yang ada, belum termasuk anggota Kokam yang baru. Nanti ada tambahan sekitar 250 orang. Minimal, semuanya nanti akan kita berdayakan untuk pengamanan dalam kegiatan muktamar Muhammadiyah tahun 2020 dan ini akan menjadi satu modal,”ujarnya.
Menurut Sofyan, UMS bergerak sejak jauh-jauh hari sebelum waktu pelaksanaan muktamar tiba, dengan harapan nanti bisa didukung. Sehingga, pelaksanaan muktamar bisa berjalan dengan lancar dan sukses. “Semoga muktamar itu akan membawa hasil yang membawa kemajuan, tidak hanya kemajuan bagi persyarikatan tetapi juga kemajuan bangsa dan negara,” ujarnya.
