Jakarta, Menara62.com– Pimpinan Pusat Muhammadiyah melalui Majelis Pustaka dan Informasi (MPI), mengumpulkan pengelola media Muhammadiyah di Gedung Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Yogyakarta, Sabtu (25/3/2017). Kegiatan ini dihadiri oleh puluhan pengelola media yang terdiri dari media cetak, online maupun elektronik milik Muhammadiyah.
Acara yang digagas oleh Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) ini bertajuk silaturahmi media Muhammadiyah. Kegiatan yang baru pertama kali diadakan itu, dihadiri pengelola media Muhammadiyah yang datang dari penjuru Tanah Air.
Dikutip dari Khittah.co Ketua MPI PP Muhammadiyah, Dr Muchlas MT yang membuka acara menjelaskan bahwa Muhammadiyah menaruh perhatian besar kepada media informasi. Hal ini dibuktikan dalam perkembangan Muhammadiyah yang banyak melahirkan media, baik media resmi maupun media partisipatif dari warga persyarikatan.
“PP Muhammadiyah kini mulai merasakan banyaknya media Muhammadiyah namun dirasakan pula segala dinamikanya, khusususnya corak dan cirinya masing-masing yang berbeda,”katanya.
Wakil Rektor Universitas Ahmad Dahlan (UAD) ini juga menyinggung tentang konvergensi media Muhammadiyah. oleh karena itu sinergitas antar media persyarikatan dibutuhkan demi kemajuan Islam dan Muhammadiyah.
“Kita sudah memikirkan adanya pengelolaan media yang konvergen untuk menjadi pusat informasi yang tersaring. Harapannya semua informasi dari media persyarikatan adalah informasi yang dapat diperatnggungjawabkan,” jelas Muchlas.
Sementara itu, Ketua PP Muhammadiyah, Prof Dadang Kahmad mengingatkan hasil keputusan Muktamar Muhammadiyah di Makassar harus dijalankan. selain tema Islam berkemajuan yang banyak menitipkan hal tentang pemanfaatan media sebagai model dakwah baru. Media juga sebagai medium pencerdasan bangsa. “Ada putusan tentang dakwah pencerahan berbasis komunitas, dimana dakwah disadari butuh model baru. Tentu ini menjadi perhatian dan tugas kita bersama,” pesannya
