LANGKAT, MENARA62.COM – Persyarikatan Muhammadiyah melalui Majelis Pembinaan Kesehatan Umum telah membangun Kemitraan dengan Kementerian Kesehatan melalui Direktorat Promosi Kesehatan Dirjen Kesmas berupa Gerakan Aksi Bergizi Sehat Berkemajuan. Kegiatan ini dilakukan pada hari Rabu-Kamis, 1-2 November 2023 di Restauran Stabat Seafood, Langkat, Sumatra Utara. Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan Aksi Bergizi Sehat Berkemajuan yang merupakan kerjasama/kemitraan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah melalui MPKU (Majelis Pembina Kesehatan Umum) PP Muhammadiyah dengan Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Kemenkes RI.
Aksi Bergizi Sehat Berkemajuan merupakan salah satu kegiatan promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat dalam upaya penurunan stunting di sekolah maupun pondok Pesantren Muhammadiyah di empat provinsi di Indonesia, yaitu Sumatera Utara, Jawa Barat, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Barat melalui beberapa kegiatan yaitu gerakan meningkatkan cakupan konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) pada remaja putri di sekolah, madrasah dan Pesantren Muhammadiyah yang dilakukan setiap minggu yang terdiri dari 4 aktivitas yaitu minum TTD, sarapan sehat halalan thayibban, aktifitas fisik dengan senam bersama dan edukasi kesehatan.
Sambutan dalam permulaan kegiatan disampaikan oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Langkat Sumatera Utara yaitu Tontowi Jauhari, MA, Anggota bidang bidang IV MPKU PP Muhammadiyah yang mewakili ketua bidang IV MPKU PP Muhammadiyah yaitu Yuniar, SKM, MPH, Ph.D dan Wakil Ketua Majelis Dikdasmen Sumatera Utara, Judianto Sitorus.
“Kesehatan anak tidak hanya dilihat dari kognitif saja tetapi dari sisi lain juga secara holistik demi anak-anak kita di Langkat,” ujar Tontowi Jauhari, MA wakil ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Langkat Sumatera Utara.
Menurut Yuniar, SKM, MPH, Ph.D anggota bidang IV MPKU PP Muhammadiyah yang mewakili ketua bidang IV MPKU PP Muhammadiyah dalam sambutannya menyatakan bahwa sehat merupakan sesuatu yang berharga. “Untuk itu kami tim swakelola datang untuk mengajak rekan-rekan di Langkat untuk sama-sama mengatasi masalah kesehatan, salah satunya yaitu stunting, karena jika stunting sudah kejadian, akan sulit untuk ditanggulangi. Inilah waktunya kita bersama-sama untuk mencegah stunting melalui remaja, dengan konsumsi TTD, sarapan sehat dengan isi piringku sehingga nantinya remaja-remaja ini dapat melahirkan generasi-generasi sehat bebas masalah gizi. Untuk itu, kami membutuhkan bantuan Dinkes, Puskesmas dan tentunya para guru untuk kesuksesan kegiatan Aksi Bergizi Sehat Berkemajuan ini,” paparnya.
Wakil Ketua Majelis Dikdasmen Sumatera Utara, Judianto Sitorus menyampaikan sambutannya sekaligus membuka acara Orientasi Aksi Bergizi Sehat Berkemajuan. Dia juga menyampaikan bahwa untuk mneyelesaikan masalah kesehatan kita harus berkolaborasi dan beresinergi khususnya kita Muhammadiyah yang memiliki berbagai majelis. “Remaja sekarang merupakan Golden Generation 2045 yang disiapkan agar menjadi generasi sehat berkemajuan. Untuk dapat mewujudkan Berkemajuan sesuai Muhammadiyah, kita harus sehat, cerdas dan berkarakter, sehingga kegiatan ini sangat tepat untuk mewujudkan hal tersebut,” ujar Judianto Sitorus.
Aksi Bergizi Sehat Berkemajuan ini diikuti oleh peserta dari Puskesmas Stabat, Puskesmas P. Brandan, Puskesmas Besitang, Puskesmas Desa Teluk, Puskesmas Sambirejo, Dikdasmen Langkat, ketua ‘Aisyiyah Kabupaten Langkat, Wakil Ketua Dikdasmen Sumatera Utara, Dinas Kesehatan Provinsi Utara, PDM Kabupaten Langkat, Guru dan Siswa/siswi MTs Muhammadiyag Stabat, Guru dan Siswa/siswi SMP Muhammadiyah 15 Sei Cabang, SMP Swasta Muhammadiyah 10, SMA Swasta Muhammadiyah 20, MTs Muhammadiyah 19 Tanjung Pura, SMP Swasta Muhammadiyah Besitang, SMP Muhammaduyah 11 Babalan, SMK Muhammadiyah 18 P. Berandan, SMA Muhammadiyah 4 Babalan, MAS Muhammadiyah Sidomulyo. (*)
