34.8 C
Jakarta

Wapres Sebut Industri Perfilman Indonesia Telah Bangkit

Baca Juga:

JAKARTA, MENARA62.COM — Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia Jusuf Kalla mengatakan industri perfilman Indonesia telah bangkit. Hal ini ditandai dengan peningkatan jumlah produksi dan penonton film Indonesia di bioskop, serta jumlah film Indonesia berkualitas yang mendapatkan penghargaan.

“Jumlah penonton juga naik. Dulu tahun 2016 tercatat 37 juta, tahun 2017 naik jadi 41 juta lebih,” kata Wapres pada Peringatan Hari Film Nasional (HFN) ke-69 antor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jumat (29/3/2019).

Selain itu lanjut Wapres, produksi film juga meningkat, bukan hanya di Jakarta, tetapi di daerah seperti di Makassar. Industri film tumbuh sesuai dengan kondisi lokal yang cukup menarik untuk ditonton.

“Begitu juga film-film yang mendapatkan penghargaan makin banyak, makin baik,” jelas Wapres.

Wapres menyampaikan bahwa selain memiliki fungsi hiburan, film juga memiliki fungsi pendidikan dan juga bisnis/industri. Untuk itu, Wapres berharap agar semakin banyak insan perfilman yang kompeten sehingga dapat memproduksi film-film berkualitas. Dan pada akhirnya berkontribusi pada terbukanya lapangan pekerjaan, pertumbuhan ekonomi, dan kemajuan bangsa.

“Kalau film berkembang, maka banyak cabang-cabang industri yang berkembang. Baik industri filmnya, industri bioskop layar lebar, industri makanan, berbagai hal terpengaruh,” kata Wapres Jusuf Kalla.

Sementara itu Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy menyampaikan bahwa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan selalu memberikan dorongan kepada para penggiat film untuk terus berkarya menghasilkan film-film yang bernilai tinggi, yang layak ditonton.

“Dorongan tersebut diantaranya berupa program peningkatan kompetensi insan perfilman, fasilitasi produksi, penayangan film, dan penyewaan hak tayang film,” tutur Mendikbud.

Pada kesempatan yang sama, Wapres Jusuf Kalla menyerahkan penghargaan Apresiasi Kesetiaan kepada 10 orang sineas Indonesia yang telah berkarya lebih dari 30 tahun di bidangnya masing-masing. Di antaranya Sudjoko Danoesobroto (Pengamat Film dan Pembina Festival Film Bandung); Ikranegara (Aktor); Aminah Cendrakasih (Artis); Heru Sudjarwo (Penata artistik); Soleh Ruslani (Director of Photography); Ambar Keoserno (Driver Produksi); Etty Sumiati (Dubber); Nana Awaludin; Ramli, dan; Joes Terpase.

Selain itu, diserahkan juga sertifikat kompetensi kepada para sineas Indonesia. Penyerahan sertifikat kompetensi secara simbolis diterima Cesa David Lukmansyah yang mewakili profesi editor dan Redzki mewakili profesi operator kamera.

- Advertisement -

Menara62 TV

- Advertisement -

Terbaru!