27.8 C
Jakarta

Muhammadiyah Bantul Gelar Pentas Seni & Budaya Songsong Muktamar Muhammadiyah & Aisyiyah Ke-48

Baca Juga:

BANTUL, MENARA62.COM – Songsong dan semarak muktamar Muhammadiyah & Aisyiyah ke- 48, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Bantul menyelenggarakan serangkaian kegiatan, salah satunya adalah Gelar Seni & Budaya. Kegiatan yang berlangsung pada 7 – 9 Agustus 2022 di Gedung Dakwah PDM Bantul. Ragam dan jenis seni serta budaya yang diselenggarakan adalah pameran lukisan anak, panggung puisi & sastra, launching ontologi puisi dan dialog seni dan budaya.

Pembukaan Gelar Seni Budaya & Pameran yang diikuti oleh 150 peserta dari PAUD & TK se- Bantul, dibuka oleh Ketua PDM Kabupaten Bantul Drs. H. Sahari. Acara ini juga dimeriahkan oleh penampilan seni angklung dari TK ABA Mardi Putra Bantul dilanjutkan dengan penampilan tim keroncong LSBO PDM Bantul, pembacaan Puisi oleh budayawan dan seniman Muhammadiyah serta dilanjutkan dengan launching buku Mentari Mencerahkan Semesta karya Drs H. Sahari, Agus Amarulloh, MA, dr. Eni dan Dra Dedi Wijayanti. Dalam kesempatan tersebut Dr. KRT. Akhir Lusono, M.SN ketua LSBO PWM DIY berkenan melaunching dengan membacakan salah satu puisi dalam buku tersebut.

Acara dihadiri oleh Muh. Daim Raharjo (Pengurus Cabang NU Bantul tahun 1970 – 1980) , Prof. Dr. Totok EKo Suharto (Ilmuwan Kimia), Suprihatin Guru SMP juara penulisan novel Nasional.

Menurut Sahari As Salamy seni dan budaya merupakan salah satu pilihan jalan dakwah Muhammadiyah di tengah masyarakat yang majemuk. Melalui seni dan budaya maka masyarakat diharapkan mudah memahami nilai-nilai agama dan kemanusiaan.

“PDM Bantul berkomitmen melalui LSBO PDM Bantul akan terus menggiatkan syiar dahwah agama melalui jalur seni dan budaya,” katanya.

Sebagai pamungkas kegiatan seni dan budaya diselenggarakan Dialog Seni dan Budaya dengan mengundang Ketua Majlis Tarjih & Tajdid PP Muh Prof. Dr. Syamsul Anwar sebagai narasumber dan dihadiri oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah Bantul beserta Majelis, Lembaga, Ortom, AUM, PCM dan lembaga lembaga kebudayaan.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!