26.3 C
Jakarta

Teliti Nanofluida dan Microchannel, Agus Dwi Anggono Resmi Dikukuhkan sebagai Guru Besar UMS 

Baca Juga:

SOLO, MENARA62.COM – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) mengukuhkan guru besar baru Teknik Mesin di bidang Ilmu Nanofluida. Dia adalah Prof. Ir. Agus Dwi Anggono, ST., M.Eng., Ph.D.
Dalam pidato pengukuhan guru besar yang dilaksanakan pada Senin (23/12/2024) di Edutorium KH Ahmad Dahlan UMS, Agus menyampaikan kegiatan penelitian yang telah dia geluti selama tiga tahun terakhir berkaitan dengan nanofluida dan microchannel. Pidato tersebut adalah ‘Optimasi Aliran Nanofluida dalam Microchannel untuk Aplikasi Pendinginan Baterai yang Efisien’.
Tantangan utama dalam manajemen termal baterai meliputi overheating dan degradasi performa, yang dapat mempengaruhi kinerja, keamanan, dan masa pakai baterai.
Agus menyampaikan bahwa aplikasi dari penelitian terakhirnya bisa diterapkan untuk pendinginan baterai baik untuk mobil listrik, atau perangkat elektronik lainnya. Selain untuk menghindari overheating, sistem pendinginan ini juga berkontribusi kepada kinerja dan efisiensi baterai.
Temperatur yang terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat mempengaruhi laju reaksi elektrokimia di dalam baterai yang berdampak pada efisiensi transfer energi atau umur baterai. Sedangkan nanofluida merupakan fluida transfer panas yang inovatif yang mengandung nano partikel yang berukuran sangat kecil seperti logam, oksida logam atau karbon yang tersebar di fluida seperti air, etilen glikol, atau minyak.
“Kehadiran nano partikel ini secara signifikan meningkatkan sifat termal fluida termasuk konduktivitas termal, kapasitas panas spesifik, dan koefisien perpindahan panas. Hal ini membuat nanofluida mampu menghantarkan panas lebih efisien dibandingkan dengan fluida konvensional,” tuturnya dengan runut.
Di sisi lain, microchannel merupakan inovasi desain perpindahan panas yang memanfaatkan saluran berukuran mikro. Desain ini memungkinkan luas permukaan kontak antar fluida pendingin dengan dinding saluran menjadi lebih besar sehingga mempercepat laju perpindahan panas.
Teknologi ini sangat efektif dalam penerapan manajemen termal yang presisi seperti pendinginan baterai, microprocessor, atau perangkat elektronik lainnya. Kombinasi antara nano partikel fluida dengan microchannel menawarkan solusi pendinginan yang sangat efisien menggabungkan transfer panas tinggi dengan nano fluida.
“Optimasi aliran fluida dalam microchannel merupakan langkah yang penting untuk meningkatkan efisiensi pendinginan baterai terutama dalam aplikasi modern seperti kendaraan listrik dan perangkat elektronik,” simpulnya.
Dari penelitian yang telah dikerjakan bersama dengan teman-temannya itu menunjukkan adanya peningkatan koefisien perpindahan panas secara signifikan pada penambahan nanofluida. Begitu juga penggunaan microchannel menghasilkan pendinginan yang lebih baik.
Agus Dwi Anggono merupakan alumni sarjana dari UMS dan dia sendiri merasa bangga untuk menjadi mahasiswa UMS. Dari tayangan profil video, Agus berkuliah di UMS dengan penuh antusias meskipun sempat merasa cemas menghadapi tantangan baru seperti adaptasi dengan mata kuliah dasar seperti matematika, fisika, dan mekanika yang memerlukan konsentrasi yang besar.
Dalam kesempatan tersebut, selain mengukuhkan Prof. Dr. Ir. Agus Dwi Anggono, M.Eng., Ph.D. sebagai guru besar di bidang Ilmu Nanofluida, UMS mengukuhkan juga mengukuhkan Prof. Dr. Kuswaji Dwi Priyono, M.Si., sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Geografi; Prof. Dr. Ahmad Muhibbin, M.Si., sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Manajemen Pendidikan; Prof. Ir. Tri Widodo Besar Riyadi, M.Sc., Ph.D., sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Teknik Pembentukan Logam dan Material Maju; serta Prof. Dr. Ambarwati, M.Si., sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Mikrobiologi.
Selanjutnya, Prof. Dr. Ir. Widyastuti Nurjayanti, M.T., dikukuhkan sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Pendekatan dan Konsep Arsitektur Islam. Prof. Apt. Erindyah R. Wikantyasning, M.Si., Ph.D., menjadi Guru Besar Bidang Ilmu Farmasetika dan Teknologi Farmasi. (*)
- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!