33.1 C
Jakarta

Gerakan Nasyiah Jateng Rahajeng Bakal Dilaunching di Musywil, Ini Makna dan Harapannya

Baca Juga:

 

BOYOLALI, MENARA62.COM – Nasyi’atul ‘Aisyiyah Jawa Tengah akan meluncurkan Gerakan Nasyiah Jateng Rahajeng pada Musywil Nasyi’atul ‘Aisyiyah Jawa Tengah, Jumat (25/8/2023).

Lantas apa itu Gerakan Nasyiah Jateng Rahajeng?

Berikut ini ulasan lengkapnya.

Ketua Tim Materi Musywil NA Jawa Tengah, Mutmainnah mengatakan, dibalik penyebutan gerakan Rahajeng tersimpan berpuluh makna sekaligus harapan.

Rahajeng yang dalam bahasa Jawa dapat berarti ‘selamat atau sejahtera’

Hal itu menjadi filosofi yang dipilih untuk menamai gerakan kolektif yang akan dilaksanakan oleh seluruh Pimpinan Daerah Nasyi’atul ‘Aisyiyah di Jawa Tengah.

Tim materi mengambil makna dan spirit Rahajeng sebagai upaya menerjemahkan Tanfizh Muktamar Nasyi’atul ‘Aisyiyah di Bandung 2022 lalu.

Di mana, salah satu roadmap jangka menengah Nasyi’atul ‘Aisyiyah ialah penguatan gerakan perempuan berkemajuan dengan tetap menjunjung tinggi lokalitas di seluruh wilayah Indonesia.

Logo Musywil periode Muktamar 14 Nasyi’atul ‘Aisyiyah Jawa Tengah

Tim materi menilai, salah satu variabel yang menjadikan suatu gerakan menjadi lebih dikenal/ populer serta menumbuhkan sikap “memiliki/sense of belonging” bagi kader-kadernya ialah dengan menyederhanakan konsep abstrak uraian tujuan organisasi menjadi butir-butir praktis yang lebih aplicable.

Rahajeng sendiri merupakan akronim dari: Ramah, Harmonis, Jejaring dan Ngayomi.

Masing-masing akronim menjadi pilar yang mewakili representasi nilai-nilai yang dibawa.

Berikut penjelasannya:

1.Ramah

Pilar Ramah terbagi dalam 3 aspek: Ramah Perubahan (Adaptif); Ramah Lingkungan; dan Ramah Pengembangan Kreativitas Perempuan.

2. Harmonis

Pilar Harmonis terbagi dalam 2 aspek: Harmonis dalam Keluarga dan Harmonis dalam Keberagaman Masyarakat.

3. Jejaring

Pilar Jejaring dibangun dari unsur: Strategi Menciptakan Local Leader Perempuan; Mendorong Upaya Diaspora Kader (Persyarikatan, Umat dan Bangsa); Membangun dan merawat Jaringan Lintas Sektor; serta Membangun Literasi Digital guna Mewujudkan Digital Citizenship Berkemajuan.

4. Ngayomi

Pilar Ngayomi menjadi pengikat komitmen Nasyi’atul ‘Aisyiyah dalam keberpihakannya terhadap hak-hak perempuan dan anak melalui beragam langkah advokatif.

Sehingga gerakan NA Jateng  dapat memastikan ruang hidup perempuan hubungannya dengan aksesibilitas, menerima manfaat setara, membuka ruang partisipasi serta pelibatan perempuan untuk mengontrol jalannya pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas di masa depan. (*)

- Advertisement -

Menara62 TV

- Advertisement -

Terbaru!