JAKARTA, MENARA62.COM – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim memastikan akan memberikan bantuan dana untuk keperluan magang mahasiswa yang berasal dari keluarga tidak mampu. Tetapi mekanisme bantuannya hingga kini belum ditetapkan.

“Persisnya caranya bagaimana, itu belum kita rumuskan mekanismenya karena tergantung universitasnya. Mungkin berbeda-beda,” ujar Nadiem usai rapat kerja dengan Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat di Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Kamis (20/2/2020).

Nadiem mengaku masih harus berkonsultasi dulu dengan pihak kampus, sebelum menentukan berapa besarnya.

“Tapi paling tidak ada anggarannya dulu, yang kami tentukan. Nanti proses skemanya akan kami umumkan,” jelas dia.

Nadiem menambahkan banyak laporan yang diterimanya untuk memberikan bantuan dana untuk magang bagi mahasiswa dari keluarga tidak mampu tersebut.

Bantuan dana tersebut, dapat digunakan untuk biaya transportasi maupun akomodasi mahasiswa tersebut selama magang. Terutama di desa terpencil.

“Kalau magang di industri lebih gampang, karena ada mereka dapat uang transportasi dan lainnya,” jelas dia.