33.5 C
Jakarta

Tim Malaysia Unggul dalam Turnamen Game Asia Pasific Predator League 2018

Baca Juga:

JAKARTA, MENARA62.COM – Geek Fam, tim asal Malaysia tampil menjadi pemenang dalam grand final turnamen game Asia Pasific Predator League 2018 yang berlangsung di Mal Taman Anggrek, Jakarta Barat Minggu malam (21/01/2018). Dengan demikian tim Malaysia berhak memboyong Predator Shield Trophy dan hadiah uang tunai senilai USD 50.000,00.

Kemenangan Geek Fam menandai keunggulan dan strategi mereka dalam bertanding mengalahkan tim BOOM.ID asal Indonesia pada puncak final yangmenduduki peringkat kedua. Disusul kemudian tim Quid ProQuo dari Filipina pada posisi ketiga.

“Kami sangat senang Geek Fam dari Malaysia telah menaklukkan Asia Pacific Predator League 2018 yang pertama! Saya yakin kemenangan ini akan memberikan inspirasi tidak hanya untuk Geek Fam namun juga bagi banyak penggemar game di Malaysia. Kami percaya bahwa etos game terus meningkat terutama di kalangan generasi muda; Acer akan terus mendukung komunitas game di Malaysia melalui produk kami serta membina tim dengan potensi menuju bintang internasional,” kata Ricky Tan, Managing Director Acer Malaysia.

Babak kualifikasi Asia Pacific Predator League 2018 itu sendiri telah berjalan sejak Oktober 2017. Antusiasme dari para gamer demikian besar yang dibuktikan dengan tingginya jumlah peserta di seluruh negara, yang mencapai sekitar 1.197 tim eSports.

Asia Pacific Predator 2018 menghadirkan game DOTA 2 serta mengumpulkan 8 finalis dari 8 negara yang berpartisipasi. Babak kualifikasi pertama dari Asia Pacific Predator League 2018 dilakukan di masing-masing negara. Para pemenang yang melewati babak penyisihan di masing-masing negara kemudian diberangkatkan ke Jakarta untuk bertanding di babak final.

Andrew Hou, Presiden Acer Pan Asia Pasific mengatakan pada 2019 pihaknya akan memperluas turnamen game ini di 14 negara Asia Pasific dengan Thailand sebagai tuan rumah.

“Dengan jangkauan yang lebih luas, kami akan sepenuhnya mendukung peserta untuk memanfaatkan line-up dari Predator dan memenangkan pertarungan!” ujar Andrew Hou.

Sementara itu Herbet Ang, Presiden Direktur Acer Indonesia mengatakan kegembiraannya bahwa Predator League 2018, kompetisi eSport pertama dari Acer yang digelar pertama kalinya di Jakarta bisa berjalan sukses dan meriah.

“Merupakan suatu kehormatan bagi kami untuk dapat menyelenggarakan kompetisi regional berkelas dunia ini di Indonesia dan juga untuk menetapkan standar bagi pelaksanaan Asia Pacific Predator League berikutnya. Melalui Predator League, kami berharap bisa berkontribusi besar terhadap perkembangan industri game,” tutup Herbet Ang.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!