JEPARA, MENARA62.COM – Sejarah hari menanam pohon di Indonesia diperingati setiap tanggal 28 November. Peringatan ini berdasarkan pada keputusan presiden RI Nomor 24 Tahun 2008, yang menyatakan bahwa pada tanggal tersebut ditetapkan sebagai Hari Menanam Pohon Indonesia dan bulan desember sebagai bulan menanam nasional.
Menanam pohon berarti menanam doa dan harapan untuk keberlanjutan generasi yang akan datang.Selain memperbaiki lingkungan, menanam juga harus memberikan manfaat langsung terhadap kesejahteraan masyarakat.
Lembaga Lingkungan Hidup Penanggulangan Bencana (LLHPB) Aisyiyah Wilayah Jateng, mempunyai beberapa program unggulan diantaranya yaitu Bulan Menanam Pohon yang akan di selenggarakan serentak oleh LLHPB PDA Se Jawa Tengah.
Dalam kegiatan ini mengajak serta anggota lintas Majelis,Lembaga dan ortom di daerahnya serta berkoordinasi dengan dinas setempat yaitu Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pertanian, Perhutani serta komunitas masyarakat atau pimpinan cabang, ranting ‘Aisyiyah setempat.
Koordinasi dengan pihak terkait dilaksanakan dengan harapan mendapatkan dukungan bibit pohon jangka panjang yang akan ditanam, sedangkan koordinasi dengan komunitas masyarakat setempat diharapkan dapat membantu memastikan keberlanjutan perawatan pohon yang telah di tanam.
Lokasi dan waktu pemyelenggaraan kegiatan diserahkan menurut kebijakan LLHPB Pimpinan Daerah Aisyiyah masing-masing, dan pada tanggal 7 desember 2020 sudah melaporkan kepada sekretariat LLHPB Jateng dimana lokasi dan waktu kegiatan aksi menanam pohon dilaksanakan.
Berikut agenda kegiatan menanam pohon LLHPB Se Jawa Tengah:
Pada tanggal 28 November 2020 M yang bertepatan dengan tanggal 12 Robi’ul Akhir 1442 H, mulai pukul 00.00 wib serentak semua anggota LLHPB Se Jawa Tengah mengunggah fyer tentang selamat Hari Menanam Pohon di media sosial facebook, twitter dan instagram.
Memasuki bulan Desember, diharapkan semua LLHPB se Jateng melakukan kegiatan Bulan menanam pohon, berkontribusi di daerah masing-masing untuk ikut melestarikan alam.
Kegiatan didokumentasikan dan dipublikasikan di media internal ‘Aisyiyah dan Muhammadiyah dengan harapan untuk qirrah/semangat dalam mewujudkan syiar persyarikatan.
Tetap semangat
Wabah belum berakhir
Patuhi protokol kesehatan
Kita Jaga alam
Alam Jaga kita
Aisyiyah siap untuk selamat.
(Deny Ana I’tikafia)
