26.5 C
Jakarta

Era New Normal, Pelaku Industri Jasaboga Harus Lebih Tonjolkan Aspek Kebersihan dan Kesehatan

Baca Juga:

JAKARTA, MENARA62.COM – Pelaku industri jasaboga harus mengubah strategi penjualan pada era new normal. Tidak cukup dengan menawarkan paket menu dan  harga tetapi juga masalah kebersihan dan kesehatan harus menjadi perhatian utama.

“New normal akan mengubah perilaku masyarakat termasuk konsumen industri jasaboga,” kata David Handriyanto, Founder & MD iClean Group dalam sesi webinar Reborn Business Post Covid-19 Lockdown bertema Cleaning & Sanitation Protocol for Catering Operation, yang digelar  oleh Perhimpunan Penyelenggara Jasaboga Indonesia (PPJI) kerjasama dengan I Clean, Rabu (3/6/2020).

Webinar yang juga menampilkan pembicara Feren Agatha, Business Development Executive I Clean, Paul Christi, Food Safety Consultand dan Fortunata Wijaya, Area Business Manager tersebut tidak hanya diikuti oleh anggota PPJI di seluruh Indonesia, tetapi juga masyarakat umum pelaku industi jasaboga.

Menurut David, pandemi Covid-19 membuat masyarakat melangkah lebih hati-hati. Mereka berupaya mengindari penularan Covid-19 dengan berbagai cara termasuk saat berbelanja makanan.

Karena itu, ia menilai kebutuhan konsumen akan cleaning dan sanitation industri boga, harus ditonjolkan oleh pelaku industri jasaboga. Para pelaku industri jasaboga ini bisa menginformasikan protokol kesehatan yang diterapkan melalui media social atau aplikasi jualan lainnya yang biasa digunakan.

“Kalau selama ini foto-foto menu makanan yang diposting, sekarang proses pembuatan makanan terutama terkait kesehatan dan kebersihan menjadi aspek yang perlu ditonjolkan. Posting sebanyak mungkin dan sedetail mungkin untuk memberikan rasa aman dan meningkatkan kepercayaan pada konsumen,” lanjut David.

Protokol kesehatan dan kebersihan tersebt misalnya seluruh orang yang terlibat dalam proses pembuatan makanan hingga packing dan distribusi menggunakan masker dan alat pelindung diri lainnya. Tetap menggunakan hand sanitizer atau sering cuci tangan pakai sabun.

Ia mengakui pandemi Covid-19 dan berbuntut PSBB telah membuat hampir semua industri colaps. Tetapi David melihat industri jasaboga terutama catering masih mendapatkan opportunity, karena industri catering bisa membuka usaha pesan antar atau jual melalui online.

“Industri catering saya lihat lebih fleksibel, dapat segera menyesuaikan diri dengan cara membuka layanan pesan antar, melalui online. Ini yang tidak dimiliki oleh restoran,” katanya.

Agar industri jasaboga terus hidup, menurut David, saatnya pelaku industri jasaboga segera beradaptasi dengan era new normal, kebiasaan-kebiasaan baru masyarakat. Yakni era dimana soal kebersihan dan sanitasi makanan sangat diutamakan untuk menjamin bahwa makanan yang dibeli masyarakat terbebas dari virus corona.

Sementara itu Ketua Umum DPP PPJI Irwan Iden Gobel mengatakan era new normal sudah mulai diberlakukan. Saatnya industri jasaboga beradaptasi dengan kebiasaan baru masyarakat atau konsumen.

“Mudah-mudahan webinar ini dapat bermanfaat bagi seluruh anggota PPJI dan masyarakat umum,” katanya.

Ia menilai sharing yang disampaikan I Clean sangat penting bagi anggota PPJI untuk bisa mengaplikasikan bisnis jasaboganya pada era new normal. “Semoga ilmu yang disampaikan I Clean dapat diaplikasikan di dapur kita masing-masing,” tutup Irwan.

- Advertisement -

Menara62 TV

- Advertisement -

Terbaru!