28.8 C
Jakarta

Frank-Walter Steinmeier Kunjungi Joko Widodo

Baca Juga:

BOGOR, MENARA62.COM — Frank-Walter Steinmeier Kunjungi Joko Widodo. Presiden Joko Widodo menerima kunjungan kenegaraan Presiden Federasi Jerman Frank-Walter Steinmeier di Istana Kepresidenan Bogor, Kamis (16/6/2022).

Situs Antaranews.com melansir, Presiden Jerman Frank-Walter bersama delegasi terbatas tiba di Istana Bogor sekitar pukul 10.00 WIB. Kedatangan Kepala Negara Jerman tersebut turut diiringi oleh Pasukan Nusantara, Pasukan Berkuda, dan Korps Musik Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

Seperti layaknya upacara kenegaraan, tentu saja, lagu kebangsaan kedua negara juga diperdengarkan. Selain itu, dentuman meriam sebanyak 21 kali, diperdengarkan sebagai penghormatan, sebelum kedua pemimpin negara tersebut menginspeksi pasukan kehormatan.

Cendana

Hal yang menarik dari kunjungan ini, mereka menanam pohon Cendana di halaman istana. Selepas penanaman pohon bersama, Presiden Jokowi dan Presiden Frank-Walter menuju beranda untuk berbincang sejenak sebelum menggelar pertemuan bilateral bersama delegasi masing-masing negara.

Usai pertemuan bilateral, kedua pemimpin kemudian membuat pernyataan pers bersama di Ruang Teratai, Istana Bogor. Rangkaian penyambutan resmi diakhiri dengan jamuan santap siang kenegaraan di Ruang Garuda.

Hubungan

Hubungan Diplomatik Indonesia dan Jerman, secara resmi dibuka tahun 1952. Tahun 2022 menjadi tahun khusus bagi Indonesia dan Jerman. Artinya, pada tahun ini, kedua negara resmi memperingati 70 tahun pembukaan hubungan diplomatik.

Hubungan persahabatan Indonesia dan Jerman, sebetulnya telah terjalin jauh sebelum Indonesia merdeka. Mulai dari Adolf Bastian, etnologis Jerman, yang mempopulerkan nama Indonesia, dan pembukaan Kantor Siemen di Surabaya pada 1854. Selain itu, pelukis legendaris Indonesia, Raden Saleh juga sudah menetap di Jerman pada 1839-1849.

Pada 2012 Indonesia dan Jerman, telah menyepakati the German-Indonesian Joint Declaration for a Comprehensive Partnership: Shaping Globalization and Sharing Responsibility, atau dikenal dengan Jakarta Declaration.

Empat tahun kemudian, Presiden Joko Widodo berkunjung ke Jerman pada 2016. Kunjungan tersebut untuk membangun kemitraan strategis kedua negara, dengan fokus kerja sama pada tiga bidang; pendidikan vokasi, energi terbarukan, dan kerja sama kemaritiman.

Sementara itu, kerja sama di bidang ekonomi dan industri terus ditingkatkan. Saat ini, sekitar 250 perusahaan multinasional Jerman melakukan bisnis di Indonesia. Perusahaan itu diantaranya, Deutsche Post, Robert Bosch, Bayer, VW, Mercedes-Benz, Adidas, Allianz, BASF, dan BMW.

Selain itu, peran strategis Indonesia bagi Jerman terlihat dengan ditunjuknya Indonesia sebagai negara mitra untuk penyelenggaraan pameran industri terbesar, Hannover Messe tahun 1995, 2021, dan 2023. Tak hanya itu, sejumlah program nyata juga menandai penguatan kerja sama kedua negara.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!