JAKARTA, MENARA62.COM – Selama Bulan Ramadhan 2023, event pameran busana terbesar, Jakarta Clothing Expo atau biasa disebut JakCloth bakal hadir kembali secara offline, sejalan dengan pembebasan PPKM pandemi COVID-19.
Founder JakCloth, Ucok Nasution mengatakan, tahun ini merk yang menaungi sekitar ratusan pelaku UMKM itu, akan menggelar bazaarnya di 13 kota-kota besar di Indonesia.
“Tour Ramadhan kali ini akan dibagi menjadi 3 gelombang. Gelombang pertama akan digelar mulai tanggal 25 Maret -2 April 2023 di kota Cikarang tepatnya di City Walk. Selanjutnya di Cikupa di Mardigrass. Kota padang berlokasi di Halaman GOR Agus Salim, disusul dg Kalimantan di DOME BSCC,” ujar Ucok dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (20/3).
Gelombang kedua, yaitu pada tanggal 5-11 April 2023 yang akan di sambangi JakCloth adalah Jakarta, berlokasi di JCC, kemudian di Kota Banjarbaru, Surabaya di Parkiran depan Gran city mall, dan Lampung di Lapangan Saburai. Sedangkan gelombang ke-3 yang di gadang-gadang menjadi pusat sales di bulan Ramadhan akan dimulai pada tanggal 13-19 April 2023.
Mengikuti perkembangan gaya busana, Jakcloth juga menggandeng Dream dan Market Muslim Indonesia, untuk memenuhi kebutuhan baju muslim saat berlebaran nanti.
“Kita juga menggandeng Dream dan Market Muslim Indonesia untuk memenuhi market pakaian muslim, karena berdasarkan Kementerian Perindustrian pertumbuhan busana naik per tahun sebesar 29,19 persen. Melihat ini pun, nantinya 30 persen pameran kita ada busana muslim,” ungkapnya.
Ada yang berbeda di JakCloth Ramadan kali ini, karena ini merupakan event JakCloth terakhir bersama foundernya, Ucok Nasution. Selama 14 tahun berkarya di event JakCloth, tentunya hal ini merupakan sebuah keputusan besar bagi Ucok Nasution. Namun Bang Ucok, sebutan akrabnya, menegaskan jika dia tidak sepenuhnya meninggalkan JakCloth.
“Betul, di JakCloth Ramadan 13 kota tahun ini menjadi ‘the last dance’ saya berkecimpung di industri event, Jakcloth. Intinya Ramadhan ini menjadi event perpisahan saya dengan event yang sudah saya besarkan bersama teman-teman tim di JakCloth. Jadi untuk event Jakcloth secara khusus saya tidak lagi berkontribusi, saya lebih fokus ke industri retail JakCloth, seperti JakCloth Store yang tersebar di beberapa kota, selain itu saya juga ingin fokus mengelola brand saya, Heyho Grup Indonesia,” ujarnya.
Untuk target pengunjung JakCloth Ramadan tahun ini, Ucok Nasution berharap jumlah pengunjung menyentuh angka 1,5 juta visitor. “Kita harap pengunjung bisa kembali normal seperti tahun-tahun sebelum pandemi, data kami menyimpan 1,6 juta visitor pada Ramadan 2019 di 8 kota. Semoga tahun ini di 13 kota minimal angka tersebut bisa tercapai,” tegasnya.
Tingginya jumlah visitor tentunya akan berpengaruh terhadap angka omset penjualan pada saat event. Hal ini bisa sangat membantu menormalkan kembali perekonomian Indonesia pasca pandemi covid yang melanda sejak tahun 2020.
Dan kampanye JakCloth sampai hari ini adalah membawa serta produk clothing brand di seluruh Indonesia agar masyarakat indonesia mencintai produk lokal dari negerinya sendiri. “Tidak hanya lokal, namun juga global, seperti pernah Kami lakukan, menggelar bazaar fesyen di Malaysia,” urainya.
Berbagai kota besar siap menyambut ratusan clothing brand local, termasuk salah satunya Erigo, Roughneck, This Time Brand, Hommes Apparel, Heyho, Urban Beauty, Warplane dan masih banyak lagi. Sudah pasti akan banyak sekali diskon dari brand-brand ternama tersebut
Diketahui, selama perjalanannya berkarya di JakCloth, pada tahun 2016 Ucok Nasution pernah menjadi best nominee di acara penghargaan Anugrah seputar Indonesia, sebagai penghargaan bagi Pejuang Negeri, ajang penghargaan yang dikhususkan kepada para anak negeri yang telah berkarya dan berjuang untuk kemajuan Tanah Air. (*)
