28.8 C
Jakarta

Ditargetkan 1,4 Miliar Pergerakan Wisatawan pada 2023, Kemenparekraf Dukung GWN Expo dan GTF

Baca Juga:

JAKARTA, MENARA62.COM – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menargetkan 1,4 miliar pergerakan Wisatawan Nusantara pada 2023 ini. Salah satu upaya yang dilakukan untuk mencapai target itu ialah mendukung berbagai kegiatan yang berhubungan bidang pariwisata.

Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Ni Made Ayu Marthini mengungkapkan bahwa saat ini pemerintah tengah gencar mempromosikan pariwasata di Indonesia.

“Salah satu contohnya, seperti Gebyar Wisata Nusantara (GWN) Expo In Conjunction dan Gebyar Travel Fair (GTF) di Smesco Exhibition Hall, Jakarta, pada 8-11 Juni 2023,” ujar Ni Made Ayu Marthini, Kamis (8/6/2023).

Menurut Ni Made, sektor pariwisata dapat menjadi ujung tombak bagi perekonomian di Indonesia. Pasca pandemi Covid-19, pelaku sektor pariwisata Indonesia tengah bergotong royong untuk mengembalikan perekonomian.

“Ini dapat menjadi salah satu momentum untuk menjadikan pariwisata sebagai ujung tombak pembangunan Indonesia,” kata Ni Made.

Pameran yang diprakarsasi Wahyu Promo Citra itu menampilkan informasi seluruh destinasi pariwisata dan ekonomi kreatif dari Sabang sampai Merauke.

“Kami dari Kementerian Pariwisata akan mendukung target kami dalam pencapaian 1,4 miliar pergerakan. Jadi, harus sering-sering ada event seperti ini,” ujarnya.

Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Ni Made Ayu Marthini didampingi Sukur Saka, Presiden Direktur Wahyu Promo Citra (kanan) dan Dwi Marhen Yono (kiri), Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf/foto: istimewa

Hingga saat ini, GWN Expo dan GTF masih menjadi pameran nasional yang menampilkan informasi seluruh destinasi pariwisata dan ekonomi kreatif dari Sabang sampai Merauke.

Sukur Saka, Presiden Direktur Wahyu Promo Citra mengatakan, pameran ini sudah berlangsung sejak ada Bom Bali pada tahun 2002. Hingga sekarang pameran Gebyar Wisata Nasional Expo masih membawa marwah sebagai pameran yang mengkhususkan potensi pariwisata nusantara.

GWN sebelumnya selalu diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC), tahun ini harus dipindah karena JCC sedang renovasi untuk event KTT ASEAN. “Dan tahun ini, GWN Expo 2023 akan beriringan dengan pameran Gebyar Travel Fair, serta mentargetkan jumlah pengunjung sebanyak 10.000 orang selama pameran,” katanya.

Tahun ini, penyelenggaraan pameran GWN Expo memasuki tahun ke-19 dengan tujuan untuk menginformasikan, memasarkan, mempromosikan dan branding sektor pariwisata dan ekonomi kreatif serta sektor industri terkait lainnya.

Indonesia menjadi salah satu negara yang berhasil bangkit dari keterpurukan pascapandemi Covid-19, ini menjadi indikasi baik untuk kebangkitan pariwisata serta meningkatkan kunjungan wisata baik lokal maupun mancanegara di tanah air.

Sukur menambahkan, GWN Expo dan GTF, merupakan pameran khusus yang menampilkan destinasi wisata dan sektor ekonomi kreatif dari berbagai daerah di Indonesia. “Dan GWN Expo telah menjadi tempat pertemuan bagi pelaku pariwisata dengan dinas pariwisata dari berbagai daerah untuk menginformasikan tentang perkembangan dan tujuan wisata baru dan menjadi peluang penjualan paket paket wisata,” lanjutnya.

Seperti diketahui, dalam penyelenggaraan GWN Expo tahun 2023, diikuti lebih dari 45 peserta ini, menampilkan; wisata alam, wisata budaya, wisata sejarah, wisata buatan, wisata kuliner, wisata religi, wisata olahraga, wisata bahari, wisata edukasi, taman nasional, hotel & resort, travel agent, airlines, dan pendukung wisata lainnya.

Pameran dengan skala B to B dan B to C ini menempati lahan 2.000 meter persegi dan digelar juga table top tourism business forum, penjualan paket wisata, talkshow, festival tari nusantara, fashion show, busana tradisional, dialog interaktif, meet & great komunitas.(*)

 

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!