26.7 C
Jakarta

Prof Lincolin Arsyad : Dosen Rajin Menulis Wajib Mendapat Insentif

Baca Juga:

MAGELANG, MENARA62.COM — Dosen rajin menulis wajib mendapat insentif. Ketua Majelis Pendidikan Tinggi Penelitian dan Pengembangan (Diktilitbang) PP Muhammadiyah Prof Lincolin Arsyad PhD menandaskan, agar pimpinan perguruan tinggi Muhammadiyah (PTM) memberikan insentif kepada dosen yang rajin mempublikasikan tulisannya. Terutama karya ilmiah yang berhasil masuk pada jurnal ilmiah baik skala nasional maupun internasional.

Lincolin Arsyad mengemukakan hal tersebut pada Seminar Nasional dan Benefecium yang digelar Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muhamadiyah (UM) Magelang, Sabtu (25/8/2018). Seminar yang diperuntukkan memeriahkan milad ke-54 UM Magelang ini, menghadirkan Direktur Pembelajaran pada Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset,Teknologi dan Perguruan Tinggi Dr Paristiyanti Nurwadani MP sebagai keynote speaker.

Selain Lincolin Arsyad, juga menghadirkan pembicara Head of Payment & Financial Service Bukalapak, Desya Pradityo, serta CEO Madhang Indonesia Maulanan Bayu Samudro serta moderator Dr Rochiyati Murniningsih. Seminar dibuka Rektor UM Magelang, Ir Eko Muh Widodo MT.

Dekan FEB UM Magelang, Dra Marlina Kurnia MM mengungkapkan, seminar ini terselenggara atas kerjasama FEB UM Magelang dengan Asosiasi FEB Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) dan dihadiri oleh 150 peserta dari berbagai PTM di Indonesia.

“Sebanyak 55 call for paper yang berasal dari 100 penulis dipresentasikan setelah acara seminar nasional,” kata Marlina.

Ketua Asosiasi FEB PTM Dr Mukhaer Pakkanna MM mengemukakan, saat ini ada 52 PTM yang memiliki FEB serta STIE. Dalam jangka waktu dekat, Asosiasi FEB PTM akan merilis Muhammadiyah International of Journal Economic Business (MIJEB) di mana hanya artikel terbaik yang akan masuk dalam MIJEB tersebut. “Saat ini sudah ada 85 artikel yang akan diseleksi,” kata Mukhaer.

- Advertisement -

Menara62 TV

- Advertisement -

Terbaru!