MANDALIKA, MENARA62.COM – PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) menerima kunjungan kerja Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Kapal Motor Kelud yang sandar di Pelabuhan Gili Mas, Jumat (18/3). Direktur Utama PT PELNI Tri Andayani ikut mendampingi untuk memperlihatkan kesiapan fasilitas KM Kelud sebagai akomodasi gratis selama perhelatan MotoGP Mandalika 2022.
Tri Andayani, atau akrab disapa Anda, menyampaikan terima kasih atas kunjungan Menhub. “Kehadiran KM Kelud sebagai akomodasi gratis di Mandika merupakan upaya Pemerintah mengakomodir antusiasme masyarakat dan memastikan ketersediaan akomodasi selama MotoGP Mandalika,” ungkap Anda.
KM Kelud dapat dinikmati oleh masyarakat secara gratis hingga 21 Maret 2022. Untuk dapat menginap gratis di KM Kelud, syarat yang harus dipenuhi antara lain bisa menunjukan tiket MotoGP Mandalika dan menunjukkan sertifikat vaksinasi Covid-19 minimal dosis ke-2.
“Selain gratis, Pemerintah juga telah menyiapkan shuttle, lagi-lagi tanpa dipungut biaya, untuk angkutan pulang-pergi menuju Sirkuit Mandalika. Kami berharap akomodasi gratis ini dapat dimanfaatkan masyarakat luas selama balapan berlangsung,” tambah Anda.
Shuttle Service Gili Mas – Mandalika tersedia pukul 06.00-12.00 WITA dan Mandalika – Gili Mas pada pukul 12.00-06.00 WITA.
Saat berada di atas kapal, Anda mengajak serta Menteri Perhubungan dan rombongan melihat kesiapan anak buah kapal serta fasilitas yang dapat dinikmati pengunjung. KM Kelud dilengkapi dengan fasilitas ibadah, restoran, minimarket hingga ruang perawatan yang dilengkapi oleh dokter. Menteri Perhubungan juga menyempatkan diri untuk menikmati santapan yang disajikan oleh koki kapal.
KM Kelud merupakan kapal penumpang yang dioperasikan PELNI dengan kapasitas sebesar 2.000 pax. Kapal ini melayani rute reguler yaitu Tanjung Priok-Batam-Tanjung Balai Karimun-Belawan (PP). Dalam menjalankan penugasan sebagai akomodasi terapung, KM Kelud telah menyediakan sebanyak 1.500 bed yang dapat dipergunakan secara cuma-cuma.
PELNI sebagai Perusahaan Badan Usaha Milik Negara yang bergerak pada bidang transportasi laut hingga saat ini telah mengoperasikan sebanyak 26 kapal penumpang dan menyinggahi 76 pelabuhan serta melayani 1.058 ruas.
Selain angkutan penumpang, PELNI juga melayani 44 trayek kapal perintis yang menjadi sarana aksesibilitas bagi mobilitas penduduk di daerah 3TP di mana kapal perintis menyinggahi 285 pelabuhan dengan 3.695 ruas. PELNI juga mengoperasikan sebanyak 16 kapal Rede. Sedangkan pada pelayanan bisnis logistik, kini PELNI mengoperasikan 10 trayek tol laut serta 1 trayek kapal khusus untuk angkutan ternak.
